Beberapa Daerah Balteng Terjadi Longsor, Ali Munsyir Minta Warga Selalu Waspada

BALIKPAPAN, Metrokaltim.com – Akibat curah hujan yang cukup tinggi terjadi pada Selasa (13/3) malam, beberapa daerah Balikpapan mengalami musibah banjir dan longsor, salah satunya daerah Balikpapan Tengah (Balteng).

Melihat situasi itu, Ali Munsyir Halim menanggapi, bahwa Balikpapan Tengah (Balteng) terdiri dari enam kelurahan yang mana masing-masing daerah memiliki tingkat bahaya yang tinggi tentang bencana longsor maupun banjir.

Bahkan setiap kegiatan serap apirasi (Reses), pihaknya sudah beberapa kali menyampaikan hal ini kepada masyarakat, agar lebih waspada dengan cuaca yang ekstrim.

“Kami minta warga harus selalu waspada saat terjadi hujan deras, apalagi ketika sudah ada tanda-tanda air merembes maupun keretakan pada rumah, diharapkan untuk segera mengungsi ke tempat lebih aman,” kata Ali Munsyir saat ditemui diruang komisi II DPRD, Rabu (15/3/2023).

Menurutnya, untuk pemetaan daerah yang rawan bencana banjir dan longsor, hampir semua di Balteng masuk dalam kategori itu, mengingat banyak lokasi yang berada di lereng atau pegunungan.

“Contohnya Karang Rejo (Gunung Kawi) yang menjadi langganan banjir, lalu daerah Gunung Sari Ulu yang hampir rata-rata tinggal di daerah perbukitan,” terangnya.

Selain daerah tersebut, untuk Kelurahan Mekar Sari juga sangat rentan dengan bencana longsor, seperti di lingkungan RT 6, 3, 37 dan daerah yang tersebar di wilayah Martadinata.

Untuk itu, dirinya mengimbau masyarakat Balikpapan dan petugas diwilayah Balteng seperti RT, lurah, camat untuk lebih proaktif turun ke lapangan saat terjadi intensitas hujan yang cukup tinggi.

“Karena ini tugas mereka, tidak terlepas juga anggota DPRD di dapilnya masing-masing,” tegasnya.

Tidak hanya petugas, tetapi peran aktif masyarakat juga sangat dibutuhkan, semisal sudah menemukan tanda-tanda agar segera melaporkan. (mys/ries)

268

Leave a Reply

Your email address will not be published.