Gelar Operasi Zebra, Satlantas Polres Kutim Tekan Jumlah Pelanggaran
Sangatta, Metrokaltim.com – Pelaksanaan Operasi Zebra Mahakam 2019 serentak yang digelar masing-masing Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres kabupaten dan kota, operasi ini bertujuan terwujudnya kesadaran pengendara roda dua (R2) dan roda empat (R4) kian tertib berlalu lintas, dengan mentaati semua peraturan yang berlaku.
Untuk mengetahui terkait pelaksanaan Operasi Zebra oleh Satlantas Polres Kutai Timur (Kutim), maka Kamis (24/10) awak media Metro Kaltim menyambangi ruang kerja Kasatlantas Polres Kutim, AKP Eko Budiyatno di kawasan Jalan H Abdullah, Kecamatan Sangatta Utara, Kutim.
“Untuk Satlantas Polres Kutim sama seperti halnya satlantas di polres-polres lainnya, terhitung sejak Rabu (23/10) sampai dengan Selasa (5/11) mendatang digelar Operasi Zebra Mahakam 2019. Sebelumnya juga sudah dilaksanakan gelar pasukan, dengan kekuatan penuh dan melibatkan jajaran personel gabungan baik dari TNI-Polri dan Dishub,” terang Eko kepada media ini.
Dia menjelaskan secara rinci, agenda giat operasi seperti ini akan terus berlanjut dengan tema yang berbeda, seperti halnya di bulan mendatang ada namanya operasi kemanusiaan, operasi lilin saat perayaan Natal dan Tahun Baru.
“Tujuan dari Operasi Zebra maupun razia serupa bertujuan, menekan jumlah pelanggaran lalu lintas, mengantisipasi curamor, mengedepankan aspek keselamatan berlalu lintas,safety ridding, serta senantiasa melengkapi kendaraan R2 dan R4 dengan kelengkapan surat menyuratnya seperti SIM dan STNK,” jelas perwira berpangkat tiga balok dipundaknya ini.
Dalam Operasi Zebra yang sudah berjalan selama dua hari ini, pihaknya mengatakan banyak pengendara yabg sudah mulai tertib dalam berlalu lintas.
“Yah saya sangat bersyukur saat dilaksanakannya Operasi Zebra teraebut banyak yang tertib, ketimbang kurang displin dalam berlalu lintas. Artinya ini membuktikan kesadaran partisipasi masyarakar akan kepatuhan berlalu lintas sudah meningkat dengan baik,” beber Eko.
Pada kesempatan itu Eko mengimbau kepada pengendara baik roda dua dan empat untuk terus dapat tertib berlalu lintas. “Khususnya mobil gunakan safety belt, sementara motor pake helm, mesin motornya jangan setelan mesin balap liar, knalpot jangan knalpot blong, spion harus ada, mengenakan helm lengkapi surat-surat kendaraannya seperti SIM dan STNK. Jika ada pajak yang mati dapat segera diurusi atau diperpanjangan,” imbaunya.
(aji/riyan)
270