Meningkatkan Ekonomi Masyarakat, Warga RT 87 Karang Rejo Gelar Pasar Rakyat Senayan
BALIKPAPAN, Metrokaltim.com – Untuk meningkatkan ekonomi Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), warga lingkungan RT 87 Kelurahan Karang Rejo, Balikpapan Tengah (Balteng) berinisiatif menggelar Pasar Rakyat Senayan, Minggu (1/10/2023) pagi.
Terkait hal tersebut, Ketua RT 87 Karang Rejo Endrik Jatmiko mengatakan, ini salah satu rangkaian kegiatan HUT RT yang bertujuan untuk memajukan UMKM di lingkungannya. Namun ia berharap pemberdaya UMKM ini tidak hanya di lingkungan RT 87 saja, tetapi bisa meluas ke seluruh wilayah Karang Rejo, khususnya se-Balteng.
“Ini merupakan kegiatan perdana, kalau hari ini (Minggu, red) kami sukses, kedepan akan dilakukan secara rutin, bukan hanya di lingkup RT tetapi tingkat kelurahan,” ucap Endrik saat ditemui disela-sela kegiatan.
Dikatakan, kalau sebelumnya Karang Rejo sudah menjadi sebuah kampung sedekah, tentu bagaimana kedepannya Karang Rejo bisa menjadi sebuah kegiatan UMKM untuk memberdayakan masyarakatnya.
“Kami mulai di RT 87 dulu. Sementara data UMKM yang masuk kurang lebih ada 15 UMKM yang terdiri dari warga RT 87, 81 dan 82,” ujarnya.
Adapun makanan yang dijual saat ini berupa makanan tradisional, mulai dari daerah Jawa, Banjar dan kemungkinan kedepan bisa memakai konsep berbeda.
Lebih jauh, Penggagas Pasar Rakyat Senayan, Iim menambahkan, tumbuhnya ide ini dikarenakan banyaknya UMKM di lingkungan Karang Rejo yang belum terlihat, sehingga dengan adanya Pasar Rakyat ini diharapkan mampu meningkatkan ekonomi masyarakat.
“Alhamdulillah hari ini bisa mengadakan Pasar Rakyat Senayan, sebenarnya cara ini kami gagas untuk menumbuhkan gairah ekonomi di lingkungan Senayan khususnya,” tambah Iim.
Ia berharap, mudah-mudahan dengan kegiatan ini potensi ekonomi di masyarakat dapat lebih berkembang, apalagi Balikpapan sebagai kota penyangga Ibu Kota Nusantara (IKN), maka itu harus siap dari sekarang.
“Ayo masyarakat yang punya potensi di ekonomi dipersilahkan, tentu kami akan buka peluang lagi baik di bidang seni, budaya dan sebagainya,” terangnya. (mys/ries)
255