Sempat Viral Video Perundungan Pelajar, Kedua Pihak Berakhir Damai Setelah Mediasi

BALIKPAPAN, Metrokaltim.com – Warga Balikpapan sempat dihebohkan dengan video perundungan pelajar SMP di Balikpapan yang menjadi bulan-bulanan dua pelajar SMP lainnya. Lokasi terjadi di Masjid Darussalam RT 26 Kelurahan Muara Rapak, Balikpapan Utara, Sabtu (23/9) kemarin.

Kasus tersebut kini ditangani pihak kepolisian dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Balikpapan. Dalam mediasi yang berlangsung di Mapolsek Balikpapan Utara, Minggu (1/10) Siang. Keluarga korban dan pelaku perundungan sepakat untuk berdamai.

Kapolsek Balikpapan Utara, AKP Bitab Riyani menerangkan, kasus perundungan itu melibatkan tiga pelajar SMP, antaranya AA (13) korban perundungan yang sekolah SMP Swasta di Balikpapan, sementara dua pelaku lainnya KD (13) dan MR (13) yang merupakan teman korban yang berbeda sekolah.

Dalam video AA mengalami perundungan mulai dari dibentak, dipeteng, dipukul, hingga di banting oleh pelaku. Dan saat ini kedua belah pihak bersepakat untuk damai.

“Tadi sudah kami mediasi dan sepakat untuk damai. Orang tua korban dalam hal ini tidak melanjutkan kasus ini,” ucap Bitab usai melakukan mediasi.

Dijelaskan, kasus perundungan terhadap AA itu bermula saat korban meminta sebuah foto kepada kedua pelaku. Karena kesal dengan permintaan korban, kedua pelaku pun lantas melakukan tindakan perundungan.

“Jadi korban ini sempat meminta foto. Namun kedua pelaku tidak suka dengan permintaan korban, sehingga terjadi aksi perundungan,” jelasnya. (ries)