Test Swab di PCR RSPB Balikpapan Gratis buat Penderita Covid-19

Balikpapan, Metrokaltim.com – Balikpapan akhirnya punya alat polymerase chain reaction (PCR). Rabu (6/5) kemarin, alat tersebut tiba di Audutorium Rumah Sakit Pertamina Balikpapan (RSPB). Dengan begitu, uji swab penderita Covid-19 di Kota Mintak akan berlangsung lebih efektif.

Kedatangan PCR ini langsung disambut baik oleh Wali Kota Balikpapan, Rizal Effendi dan Kapolresta Balikpapan, Kombes Pol Turmudi. Kemarin, mereka menyambangi RSPB untuk mengecek alat pendekteksi material genetik seperti sel, bakteri, atau virus di dalam tubuh manusia itu.

Hadir dalam kunjungan ini General Manager (GM) Pertamina RU V.Mulyono, Kepala RSPB Samsul Bahri, GM Angkasa Pura I Balikpapan, Farid Indra Nugraha, Kasat Intelkam Polresta Balikpapan AKP Sarbini dan beberapa pejabat lainnya.

Berdasarkan sambutan Samsul Bahri, kata Turmudi, PCR di RSPB merupakan bantuan Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN). “RSPB mendapat prioritas dari Kementrian BUMN untuk pengadaan alat PCR,” katanya.

Lebih lanjut, perwira melati tiga di pundak itu menerangkan, dalam sehari PCR di RSPB bisa memeriksa sampel sebanyak 385 orang. Hasil pemeriksaan sendiri bisa diketahui hanya dalam tempo 8 jam. “Dengan begitu, jelas, PCR ini akan sangat membantu dalam penanganan medis pasien Covid-19,” terangnya.

Turmudi pun memastikan, PCR di RSPB akan segera dioperasikan. Saat ini, pihak rumah sakit tersebut tengah menyiapkan sumber daya manusia untuk mengoperasikan alat tersebut. Selain itu, pihak rumah sakit juga sedang mempersiapkan ruangan laboratorium untuk alat PCR ini, seperti ruang ekstraksi virus, ruang master es dan ruang pembacaan uji PCR. “Direncankan tanggal 8 Mei 2020 sudah bisa dioperasikan,” pungkas Kapolresta.

Sementara itu, dalam sambutannya, Wali Kota Balikpapan mengucapkan terima kasih kepada Pertamina yang memiliki andil besar adanya PCR di Balikpapan. Karena dengan adanya alat tersebut, diyakininya uji sampel swab pasien suspek dan positif Covid-19 akan lebih mudah dan efisien. Sebab, selama ini uji sampel swab pasien di Balikpapan dilakukan di Jakarta atau Surabaya.

“Kami berterima kasih kepada Pertamina bahwa telah memberikan alat PCR ini, sehingga kita tidak perlu lagi melakukan swab ke Jakarta,” ucap Rizal. “Alat PCR tersebut nantinya akan menjadi pusat pemeriksaan swab di Kaltim,” tambahnya.

Rizal pun memastikan, uji swab untuk pasien Covid-19 tidak akan dipungut biaya, alias gratis. Sedangkan untuk masyarakat umum yang tidak terpapar Covid-19 namun ingin memeriksakan kesehatannya di PCR tersebut, kemungkin besar akan dipungut biaya. Karena sampai saat ini belum ada kebijakan dari pemerintah pusat, apakah masyarakat umum akan digratiskan juga atau tidak dalam pemeriksaan ini.

“Untuk pembiayaan pasien Covid-19 akan ditanggung oleh pemerintah, karena diutamakan pasien yang positif Covid-19,” tandas wali kota dua periode itu.

(tya/riyan)

214

Leave a Reply

Your email address will not be published.