Wabup Resmikan Gedung Baru Pasar Penyembolum Senaken, Dimanfaatkan Pedagang Juni 2021
Tana Paser, Metrokaltim.com – Pasar Penyembolum Senaken pasca terbakar pada Januari 2018 lalu. Kini telah dibangun kembali. Bahkan, Senin (28/12) telah diresmikan oleh Wakil Bupati Kabupaten Paser, H Kaharuddin. Bangunan baru ini, nantinya bisa digunakan sekira bulan Juni 2021 mendatang. Mengingat, selama 6 bulan masih dalam tahap pemeliharaan.
Diketahui, dua blok yang dibangun. Yakni blok A untuk pedagang sayur dan blok B diperuntukkan bagi pedagang klontongan. Diinformasikan, blok A terdapat 84 kios, 110 petak, sedangkan blok B sebanyak 242 lapak. Pembangunan menelan anggaran Rp 15 miliar dari APBD.
Kaharuddin yang meresmikan gedung baru pembangunan Pasar Penyembolum Senaken menuturkan, keberadaan pasar menjadi salah satu indikator paling nyata dalam kegiatan ekonomi.

“Dengan masih hidupnya pasar, tentunya dapat memberikan kontribusi dalam pertumbuhan ekonomi di daerah. Dan diperlukan upaya bersama untuk mempertahankan pertumbuhan ekonomi dengan terjadinya keseimbangan daya beli di pasar induk Senaken ini,” ucapnya.
Lanjut H Kaharuddin, peresmian itu merupakan hadiah yang tak ternilai di hari ulang tahun (HUT) ke 61 Kabupaten Paser, sekaligus hadiah di akhir masa jabatannya bersama Bupati Yusriansyah Syarkawi.
“Disebut tak ternilai, karena dari sinilah dimulainya kehidupan ekonomi seluruh masyarakat berputar, tanpa henti, baik untuk memenuhi kebutuhan primer, sekunder maupun kebutuhan lainnya,” sambungnya.

Usai proses revitalisasi dan perbaikan pasar, pihaknya berharap nantinya lebih banyak warga yang merasa aman dan nyaman berbelanja di Pasar Induk Senaken, tanpa was-was karena takut akan bahaya yang timbul dari kesemrawutan dan ketidakteraturan.
Di tempat yang sama, Ketua DPRD Paser, Hendra Wahyudi berharap semuanya dapat saling menjaga, dan kebakaran tak terjadi kembali, begitupun, melakukan perawatan dengan menjaga kebersihan pasar.
“Dijaga kebersihannya. Harapan kami tentunya Pasar Penyembolum ini, menjadi roda perekonomian. Tentunya terkait retribusi dan pajak dalam rangka pembangunan Kabupaten Paser kedepan,” tandas dia.
Usai melakukan peresmian, Kaharuddin, Hendra Wahyudi dan pihak terkait lainnya, berkeliling melihat setiap sudut bangunan baru itu. Diinformasikan, pada kebakaran Januari 2018 lalu, menghanguskan 786 kios.
(all/riyan)
