Najib Sayangkan Dishub Tidak Hadir Dalam Reses

BALIKPAPAN, Metrokaltim.com – Selain untuk menyerap aspirasi, reses yang dilakukan Anggota DPRD Balikpapan Muhammad Najib juga untuk bersilaturahmi dengan masyarakat. Seperti yang dilaksanakan di Perum Klaus Reppe RT 45 Kelurahan Graha Indah, Balikpapan Utara (Balut), Kamis (8/6/2023) sore.

Berbagai keluhan disampaikan warga, seperti pemasangan PDAM, penanganan stunting, sistem PPDB, Posyandu, perbaikan infrastruktur, serta permintaan kursi untuk TPA Al- Hijrah.

Saat sesi tanya jawab, Warga RT 45 Graha Indah Edi menyampaikan bahwa sebagian  warga RT 45 belum menikmati air bersih. Lantaran masih menunggu pemasangan pipa induk.

“Sudah diajukan tetapi belum direalisasi, ini dikota masih belum ada pipa induk, kan tinggal nyambung saja,” ujarnya.

Sementara untuk pencegahan stunting di RT 45, Najib katakan akan memberikan bantuan timbangan digital melalui dana aspirasi. Namun peran serta dari kader juga sangat diperlukan.

“Selain timbangan, saya pribadi juga menyumbang uang tunai untuk membantu perawatan posyandu, semoga bisa sedikit membantu,” kata Najib kepada warganya.

Tidak hanya itu, warga RT 45 Santo juga mengeluhkan perihal sulitnya masuk sekolah. Sedangkan lokasi sekolah tidak jauh dari lingkungannya, justru tidak masuk dalam zonasi.

“Anak saya baru lulus sekolah, tetapi untuk zonasi jauh dari rumah, padahal seberang sini ada SMPN 24. Kan aneh tinggal nyebrang malah tidak masuk zonasi, ” keluhnya.

Untuk masalah zonasi memang bukan kewenangan DPRD, tetapi dirinya akan coba pertanyakan hal ini kepada dinas pendidikan seperti apa regulasinya, karena bagaimana bisa sekolah diseberang jalan tetapi tidak masuk dalam zonasi.

Kemudian, perwakilan TPA Al Hijrah Endang menjelaskan bahwa selama ini anak-anak yang belajar di TPA masih duduk dilantai, sehingga ia memohon kepada pihak DPRD untuk dapat memberikan bantuan peralatan ngaji berupa kursi dan meja.

“Tentu kami perlu meja dan kursi untuk anak-anak belajar, totalnya ada 60 anak dan 6 guru. Mudah-mudahan ada bangku layak pakai diberikan,” harapan bu Endang.

Najib menyayangkan ketidakhadiran pihak Dishub saat diundang, karena ada usulan Ketua RT 45 yang menginginkan dipasang cermin cembung di pintu masuk Jalan Klaus Reppe. Karena dianggap bahaya bagi pemakai jalan.

” Ditunggu warga, sayangkan Dishub tidak hadir, padahal ingin meminta solusi pemasangan cermin cembung dan penerangan jalan umum diwilayah ini,” pungkasnya. (mys/ries)