Peringati Hari Lingkungan Hidup, Wali Kota Samarinda Serukan Aksi Kolektif Lawan Polusi Plastik
Wali Kota Samarinda Andi Harun pimpin apel bersama dan aksi pungut sampah di kawasan GOR Segiri Samarinda
SAMARINDA–Metrokaltim.com. Wali Kota Samarinda, Andi Harun, kembali menegaskan komitmennya terhadap isu lingkungan hidup dengan memimpin apel dan aksi pungut sampah dalam rangka peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia yang dipusatkan di kawasan GOR Segiri, Kamis (5/6/2025).
Mengangkat tema global “Ending Plastic Pollution” dari United Nations Environment Programme (UNEP), kegiatan tersebut menjadi ajang penguatan kesadaran kolektif warga untuk menjaga kebersihan lingkungan dan melawan polusi plastik.
“Perubahan tidak akan terjadi hanya lewat regulasi. Kita butuh kesadaran kolektif dan aksi nyata dari masyarakat, dimulai dari rumah masing-masing,” tegas Andi Harun dalam sambutannya.
Ia menyebutkan, berdasarkan data tahun 2024, Kota Samarinda menghasilkan sekitar 225 ribu ton sampah per tahun, di mana hampir 13 persen merupakan sampah plastik. “Bayangkan, setiap hari kita menghasilkan hampir 80 ton sampah plastik. Jika ini tidak diubah, maka menjadi bom waktu bagi lingkungan,” ujarnya.
Sebagai bentuk upaya nyata, Pemkot Samarinda telah menerapkan berbagai kebijakan, mulai dari regulasi pembatasan penggunaan kantong plastik, program diet plastik di instansi pemerintah, hingga pengembangan inovasi daur ulang limbah menjadi produk bernilai ekonomis.
“Kita harus mengubah pola pikir, dari yang dulunya membuang menjadi memilah. Dari yang menggunakan plastik sekali pakai menjadi membawa tas belanja sendiri,” kata Andi Harun.
Ia juga menekankan pentingnya edukasi lingkungan sejak usia dini melalui peran keluarga dan sekolah dalam membentuk budaya sadar lingkungan.
Ke depan, Pemkot Samarinda tengah mempersiapkan pembangunan fasilitas insinerator dan menjalin kolaborasi dengan sektor swasta untuk meningkatkan efisiensi pengelolaan limbah.
“Hari Lingkungan Hidup ini harus menjadi titik balik. Menjaga lingkungan bukan tugas segelintir orang, tapi tanggung jawab bersama. Jika kita semua bergerak, masa depan bumi bisa kita selamatkan mulai hari ini,” pungkasnya. (Adv/diskominfo-smd)
111
