Alat Deteksi Kebakaran Diresmikan di Muara Rapak, Langkah Siaga Pertamina

BALIKPAPAN, Metrokaltim.com – PT Pertamina Patra Niaga melalui Integrated Terminal Balikpapan meluncurkan inovasi terbaru berupa alat pendeteksi kebakaran dalam acara sosialisasi dan peresmian di Kelurahan Muara Rapak pada Rabu, 7 Agustus 2024. Alat ini merupakan hasil kolaborasi dengan Politeknik Negeri Balikpapan, dirancang untuk mempercepat penyebaran informasi terkait kebakaran di wilayah tersebut, dengan notifikasi yang dikirimkan melalui SMS dan Telegram kepada instansi terkait.

Bertempat di Langgar Nurul Qalbi RT 45, acara ini dihadiri oleh berbagai pihak seperti perwakilan Kelurahan Muara Rapak, BPBD Kota Balikpapan, serta sejumlah komunitas lokal.

Jumriah, Sr. Spv HSSE Integrated Terminal Balikpapan, menjelaskan bahwa alat ini diharapkan dapat memperkuat ketahanan wilayah terhadap bencana, sejalan dengan inisiatif hidroponik yang sebelumnya juga telah diterapkan untuk menunjang ketahanan pangan di daerah tersebut. “Harapannya, wilayah ini bisa menjadi kampung tanggap bencana yang menjadi percontohan bagi wilayah lain di Balikpapan,” ujar Jumriah.

Alat pendeteksi kebakaran ini mampu mendeteksi asap dalam radius 2 meter dan secara otomatis mengaktifkan alarm. Jika jaraknya lebih jauh, pengguna dapat menekan tombol manual untuk mengirimkan pesan peringatan. Ibu Qory, Dosen Teknik Elektro Politeknik Negeri Balikpapan, menjelaskan, “Pesan otomatis akan dikirimkan ke BPBD dan Kelurahan dengan detail lokasi kejadian.”

Pertamina, sebagai perusahaan yang memimpin dalam transisi energi, berkomitmen untuk mendukung target Net Zero Emission 2060. Inisiatif ini merupakan bagian dari upaya Pertamina untuk mewujudkan Sustainable Development Goals (SDGs) dan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh operasionalnya.