Kehangatan Pj Gubernur Kaltim: Bagikan Kurma dan Pesan Kedisiplinan untuk Para Pemudik Asik

BALIKPAPAN, Metrokaltim.com – Di tengah persiapan menjelang musim mudik, Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Akmal Malik, bersama dengan Kapolda Kaltim Irjen Pol Nanang Avianto dan Pangdam VI/Mulawarman Mayjend Tri Budi Utomo, menyambut para peserta mudik dengan penuh kehangatan di Pelabuhan Semayang Balikpapan pada hari Minggu (7/4).

Kehadiran mereka tidak hanya sebagai representasi otoritas, tetapi juga sebagai ungkapan kepedulian terhadap para pemudik yang akan menempuh perjalanan jauh. Sebagai tanda kebaikan, mereka membagikan kurma kepada setiap penumpang, disertai dengan pesan untuk menjaga kesehatan dan keselamatan selama perjalanan.

Mudik gratis yang diinisiasi oleh Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mengirimkan sebanyak 400 penumpang menggunakan kapal PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) KM Lambelu dengan tujuan Pare-Pare – Makassar. Hal ini merupakan upaya konkret untuk mendukung tradisi mudik yang telah menjadi bagian tak terpisahkan dari budaya Indonesia.

Namun demikian, Pj Gubernur Akmal juga memberikan pesan tegas kepada peserta mudik untuk tetap mematuhi aturan dan tidak mengabaikan kewajiban, termasuk dalam hal kedisiplinan di tempat kerja. Kehadiran mereka di pelabuhan dan titik-titik penting lainnya, seperti bandara dan pelabuhan ferry, menunjukkan komitmen mereka untuk memastikan kelancaran dan keamanan selama masa mudik.

Selain itu, kunjungan mereka ke proyek infrastruktur penting seperti Ibu Kota Nusantara (IKN) di kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, menunjukkan keseriusan dalam menjaga kelancaran proyek-proyek strategis di wilayah tersebut. Meskipun banyak yang melakukan perjalanan mudik, namun infrastruktur krusial tetap terjaga dengan baik, menunjukkan sinergi antara kepentingan individu dan kepentingan publik.

Dari segi infrastruktur yang diperiksa, Pj Gubernur Akmal menyatakan kepuasannya atas kualitas pelayanan yang maksimal dan dukungan yang diberikan oleh semua pihak, termasuk unsur Forkopimda dan seluruh masyarakat. Hal ini menjadi bukti nyata bahwa kerjasama antara pemerintah dan masyarakat sangatlah penting dalam menjaga kelancaran dan keselamatan selama masa mudik.

Dengan demikian, kehadiran Pj Gubernur dan para petinggi lainnya tidak hanya sekadar seremonial, tetapi juga sebagai bentuk nyata dukungan dan perhatian terhadap para pemudik yang merayakan tradisi lebaran dengan penuh suka cita namun tetap memperhatikan aspek keamanan dan kesehatan. (Ries).