Ketua Umum GEPAK Kuning Kaltim-Kaltara Kritik Kabel Wifi yang Semrawut di Balikpapan

Ketua Umum GEPAK Kuning Kaltim-kaltara Surainsyah. (21/9). Foto Ries.
BALIKPAPAN, Metrokaltim.com – Ketua Umum Gerakan Putera Kaltim-Kaltara (GEPAK) Kuning, Suriansyah, mengkritik keras kondisi kabel wifi yang terlihat semrawut dan mengganggu estetika kota Balikpapan. Hal ini disampaikan Suriansyah dalam pernyataannya pada Minggu (21/9).
Menurut Suriansyah, kabel-kabel yang menempel secara sembarangan pada tiang listrik tidak hanya merusak pemandangan kota, tetapi juga menimbulkan potensi bahaya serius bagi warga. “Kabel-kabel ini harus segera dirapikan. Tidak cukup hanya ditempel begitu saja di tiang listrik. Jika terjadi hujan deras, risiko terkena petir dan bahaya lainnya sangat tinggi,” ujar Prof sapaan akrbanya.
Ia menambahkan, hampir di seluruh wilayah Balikpapan, terutama di kawasan pemukiman warga, kondisi kabel yang menggantung dan berantakan sangat jelas terlihat. Hal ini tidak hanya mengganggu keindahan kota, tapi juga mengancam keselamatan masyarakat sekitar.

Penampakan kabel semeraawaut di dikawasan pemukiman warag yang merusak estetika dan membahayakan wargga
“Kabel-kabel yang menggantung tersebut sangat rawan mengakibatkan kecelakaan, terutama bagi anak-anak yang bermain di sekitar kawasan tersebut. Ini adalah masalah yang harus segera ditangani oleh pihak terkait,” kata Suriansyah.
Suriansyah juga menyoroti peran Perusahaan Listrik Negara (PLN) sebagai pengelola utama jaringan listrik dan tiang listrik di kota Balikpapan. Menurutnya, PLN harus lebih tegas dalam mengatur dan menertibkan kabel-kabel yang dipasang di tiang listrik agar tidak berantakan dan membahayakan masyarakat.
“PLN harus bertanggung jawab dan mengambil tindakan tegas terhadap pemasangan kabel yang tidak rapi dan berbahaya ini. Penataan kabel yang baik tidak hanya meningkatkan estetika kota, tetapi juga keselamatan publik,” tegasnya.
Kondisi kabel yang semrawut bukan hanya masalah di Balikpapan, tetapi juga terjadi di beberapa daerah lain di Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara. GEPAK Kuning berharap agar pemerintah daerah bersama PLN dapat bekerja sama untuk menyelesaikan permasalahan ini secara tuntas.
Suriansyah mengajak masyarakat agar turut mengawasi dan melaporkan jika menemukan kabel-kabel berbahaya di lingkungan mereka. “Keamanan dan kenyamanan warga adalah prioritas utama. Mari bersama-sama menjaga kota ini agar tetap bersih, aman, dan nyaman untuk ditinggali,” pungkasnya.
Penulis; Ries
Editor: Alfa
