Pembangunan Kantor DPRD Balikpapan Dikritik, Halili Nilai Tak Sesuai Standar

BALIKPAPAN, Metrokaltim.com – Wakil Ketua Komisi III DPRD Kota Balikpapan, Halili Adinegara menyoroti pembangunan gedung baru DPRD yang dianggap tidak memenuhi standar kualitas. Ia bahkan menilai bangunan tersebut tidak layak digunakan dan meminta kontraktor untuk melakukan perbaikan.  

Halili menyampaikan salah satu masalah utama dalam proyek ini adalah plafon ruang paripurna yang tidak sesuai dengan ketentuan. Ia meminta pihak kontraktor untuk membongkar dan menggantinya dengan material yang lebih baik.  

“Plafonnya tidak sesuai dengan kualitas yang ditetapkan,” ujar Halili saat dihubungi awak media, Kamis (20/3/2025).

Selain itu, ia juga menyoroti penggunaan material hulo dalam pembangunan. Menurutnya, bahan tersebut tidak cukup kuat untuk sebuah gedung pemerintahan yang menelan anggaran hingga ratusan miliar rupiah.  

“Saya sendiri tidak akan menggunakan bahan ini untuk membangun rumah, apalagi ini gedung pemerintahan,” jelasnya.  

Tak hanya soal plafon, Halili juga mengkritik ukuran ruangan bagi anggota DPRD yang dinilai terlalu kecil. Ia bahkan menyebutnya seperti “kandang ayam,” karena tidak sesuai dengan standar yang ditetapkan.  

Selain itu, meski gedung belum digunakan, nampak beberapa bagian bangunan sudah mengalami kerusakan. Ia menemukan adanya retakan pada dinding, termasuk di ruang mushola serta tiang penyangga. Pintu di beberapa ruangan juga tidak bisa dibuka dan ditutup dengan normal.  

“Kalau mau dibuka, pintunya harus diangkat sedikit dulu,” terangnya.  

Halili juga menyoroti penggunaan material GRC untuk tembok, padahal seharusnya menggunakan beton agar lebih kokoh dan tahan lama.  

Kata dia, ketidaksesuaian dalam pembangunan ini terjadi karena kurangnya pengawasan dari Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Balikpapan sebagai pihak yang bertanggung jawab atas proyek ini.

“Kami rasa DPU tidak pernah turun langsung ke lapangan untuk memastikan pembangunan berjalan sesuai standar yang telah ditetapkan,” tegasnya.

Ia berharap pihak terkait segera mengambil tindakan agar gedung DPRD Balikpapan dapat digunakan dengan aman dan nyaman.  

Penulis: Mys

Editor: Alfa