323 JamHaj Kaltim Tiba di Balikpapan, Zuhri Mengaku Puas Dengan Pelayanan Kemenag

BALIKPAPAN, Metrokaltim.com – Pemerintah Provinsi Kaltim bersama Pemerintah Kota Balikpapan menyambut kedatangan jamaah haji (Jamhaj) untuk kloter 18 asal Kaltim, di Aula Jabar Rahmah, Embarkasi Haji Balikpapan, Sabtu (20/7/2024) pagi.

Sebanyak 323 jamaah dari daerah Kaltim yang tiba di Bandar Udara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan Balikpapan.

Disela penerimaan jamhaj, Kabid Penyelenggara Haji dan Umroh Provinsi Kaltim, Mohlis mengatakan, hari ini (20/7) jadwal kedatangan jamaah haji untuk kloter 18 sebanyak 323 jamaah beserta pendamping.

Total 323 jamaah tersebut terdiri dari beberapa daerah, untuk Kota Balikpapan 63 jamaah, Kabupaten Paser 241 jamaah, Kabupaten Kutai Kartanegara 7 jamaah dan Kabupaten Kutai Timur 4 jamaah, serta 5 pendamping jamaah haji.

“Selain dari Kaltim, ada 4 jamaah haji dari daerah Sulawesi Tengah ikut bergabung dalam rombongan,” ucap Mohlis kepada awak media.

Dari total keseluruhan jamaah haji yang datang, semua kondisinya dalam keadaan sehat, hanya saja ada beberapa jamaah yang nampak kelelahan karena perjalanan yang cukup jauh.

“Ketika ada jamaah yang kelelahan, kami langsung bawa ke klinik untuk dilakukan pemeriksaan. Dan tadi sempat ada 2 jamaah yang dibawa ke klinik,” jelasnya.

Ditanya mengenai kendala yang di alami, diakui sampai saat ini tidak ada, lantaran pihaknya selalu berkoordinasi antar bidang, hingga ibadah hajinya berjalan lancar.

Harapannya para jamaah bisa mempertahankan pengalaman pribadinya saat menjalankan ibadah, misalnya memiliki motivasi yang bagus seperti suka salat berjamaah, suka bersedekah, hingga ramah dengan orang.

“Itu kalau bisa dipertahankan, biar mabrurnya selamanya,” imbuhnya.

Salah satu jamaah haji asal Balikpapan, Zuhri mengaku senang dan puas, serta terharu karena bisa kembali ke tanah air dengan sehat dan selamat.

Meski kondisinya dalam keadaan yang kurang sehat selama menjalankan ibadah, ia merasa tidak khawatir, lantaran pelayanan yang diberikan dari Kementrian Agama (Kemenag) sangat baik dan ramah.

“Kami sangat senang dan berterima kasih kepada pihak Kemenag yang selalu sigap membantu para jamaah, terutama saya yang kurang sehat saat beribadah,” akunya. (mys/ries)