BI Kenalkan QRIS, Subidyo : Metode QRIS Memberikan Pelayanan Lebih Mudah Bertransaksi
Balikpapan, Metrokaltim.com – Untuk mempererat silaturahmi dan komunikasi yang baik, Bank Indonesia (BI) Balikpapan mengundang awak media mengikuti kegiatan Media Gathering Capacity Building Wartawan di Platinum Hotel Balikpapan, Selasa (7/12) malam. Dan menjelaskan metode aplikasi transaksi online Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS).
Dijelaskan, QRIS merupakan standarisasi pembayaran menggunakan metode QR Code dari BI untuk memfasilitasi pembayaran, agar proses transaksi dengan QR Code menjadi lebih mudah, cepat dan aman, yang diluncurkan sejak 17 Agustus 2019.
Kepala Perwakilan BI Balikpapan Darmadi Sudibyo mengatakan, ia berharap dengan adanya metode QRIS yang semakin banyak bisa memberikan satu pelayanan untuk masyarakat, agar lebih mudah bertransaksi.
Dengan QRIS ini, baik dari sisi mercon maupun penggunaan sendiri tentu sangat membantu. Seperti Mercon mereka tidak harus menyiapkan uang cash dan lainnya, hal ini tentu membuat mereka juga terbebas dari uang palsu.
“Hal yang lebih penting lagi bagi Mercon, mereka juga tidak perlu menyediakan uang kembalian, maupun uang pecahan,” ucap Darmadi Sudibyo di Rootrop Hotel Platinum usai kegiatan, Selasa (7/12).
Sementara untuk customer, mereka juga memiliki banyak kegunaan misalnya mereka tidak harus selalu membawa dompet, karena jika di handphone memiliki mobile banking, pasti terkoneksi.
Dan harapannya dengan kemudahan itu, jika masyarakat ingin melakukan zakat, mereka tidak lagi datang ke masjid, karena potret QR sudah ada di handphone. Sehingga kapanpun mereka bisa melakukan infaq, sedekah dan seterusnya.
“Melalui QRIS di era pandemi covid-19 ini sangat bermanfaat untuk masyarakat khususnya Balikpapan, apalagi bisa dilakukan di rumah saja,” akui Sudibyo.
Untuk penerapan QRIS diwilayah kerja BI, ia sudah sampaikan bahwa ini adalah satu eskuin proses, termasuk dengan masalah literasi. Tentukan infrastruktur terpasang, agar ekosistemnya terbentuk, maka harus ada wernes dan nulit dari masyarakat untuk menggunakannya.
“Cara salah satunya tentu bersama teman-teman media untuk ikut memberikan literasi maupun edukasi kepada publik,” jelasnya.
Menurutnya dengan pertemuan ini, karena teman-teman memiliki referensi dalam menggunakan QRIS, tentu juga akan mengedukasi ke keluarga, maupun kerabat. (Mys/ Ries)
156