Hampir Semua Korban Gempa di Sulbar Berhasil Dievakuasi, Total 81 Korban Meninggal

Balikpapan, Metrokaltim.com – Hampir seluruh korban gempa bumi di Mamuju dan Majene, Sulawesi Barat, sudah berhasil dievakuasi. Namun Tim SAR (Search And Rescue) masih terus beroperasi untuk memastikan tidak ada lagi korban yang belum dievakuasi.

Hal tersebut dilaporkan oleh Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A atau Basarnas Balikpapan yang ikut terlibat dalam evakuasi korban gempa di Mamuju dan Majene. Kepala Seksi Operasi Basarnas Balikpapan, Octavianto mengatakan, semua korban gempa sudah divekuasi sejak Ahad (17/1) kemarin.

“Mulai kemarin sudah tidak ada laporan lagi yang hilang,” kata Octa – panggilan Octavianto – melaporkan dari Mamuju, Senin (18/1) pagi.

Meski begitu, sambung Octa, sampai hari ini timnya bersama potensi SAR dari daerah lain masih terus melakukan penyisiran untuk mencari korban gempa yang lain di Mamuju dan Majene. Hal ini dilakukan agar tidak ada lagi korban tersisa alias belum dievakuasi.

“Hari ini merupakan scaning area (penyisiran mencari korban gempa) untuk memastikan dengan betul-betul tidak ada korban lagi,” ucapnya.

Dijelaskannya, pada hari ini operasi SAR akan diperluas. Khusus Basarnas Balikpapan akan berfokus di wilayah perkotaan Mamuju. Hal ini dilakukan untuk mengefektifkan pencarian. Adapun yang menjadi markas utama Tim SAR atau yang disebut Posko Induk, yakni di Kantor Gubernur Sulawesi Barat.

“Hari ini teman-teman dari potensi SAR Sulawesi Selatan, Tenggara, Barat, dan Tengah, sudah bergabung di Posko Induk. Rencana akan dibagi beberapa sektor dan titik untuk mengefektifkan pencarian korban yang kemungkinan masih tersisa,” jelas Octa

Berdasaran data yang dihimpun Basarnas, sampai pukul 10.29 WITA tadi, total sudah ada 81 orang meninggal dunia akiba bencana alam ini. Jumlah tersebut terdiri dari 11 orang di Majene dan 70 orang di Mamuju. Adapun korban yang berhasil diselamatkan Tim SAR gabungan yakni 18 orang.

(sur/riyan)

159

Leave a Reply

Your email address will not be published.