Kelurahan Sumber Rejo Beri Apresiasi Bhabinkamtibmas dan Babinsa
Balikpapan, Metrokaltim.com – Kelurahan Sumber Rejo, Balikpapan Tengah memberikan apresiasi kepada Bhabinkamtibmas Sumber Rejo Bripka Sigit Wahyudi dan Babinsa Sumber Rejo Pelda Sukimin, Sabtu (9/1) pagi.
Usai kegiatan, Lurah Sumber Rejo Umar Adi menuturkan, selain organisasi kelurahan yang mendapatkan apresiasi, menurutnya babinsa maupun bhabinkamtibmas juga harus diberikan apresiasi, karena selain sebagai motivator pendampingan, pembinaan dan pembentukan di kampung Kangkung Sumber Rejo (Kang Bejo), bahkan bhabinkamtibmas juga sudah membentuk kampung tangguh Nusantara.
Adapun peran lain yang menjadi penilaian yakni tentang ketentraman dan ketertiban lingkungan, serta Kang Bejo yang menjadi kawasan edukasi.
“Jadi kami memberikan apresiasi itu, karena mereka juga bekerja tanpa mengenal lelah,” ucap Umar Adi usai penyerahan penghargaan.
Ada dua kategori penghargaan yang di raih Bhabinkamtibmas Bripka Sigit, pertama sebagai motivator terbentuknya kawasan edukasi Kang Bejo dan kedua sebagai pembina dan terbentuknya kampung tangguh Nusantara.
“Apalagi di RT 40 Sumber Rejo, selain menjadikan Kang Bejo juga menjadi kampung tangguh Nusantara,” paparnya.
Sementara untuk Babinsa Pelda Sukimin mendapat penghargaan sebagai motivator terbentuknya wisata edukasi Kang Bejo, karena kampung tangguh Nusantara itu memang merupakan program polri tetapi dalam perjalanannya ia melihat kembali mengenai indikator-indikator tertentu yang memang harus ada berbagai pertimbangan.
“Serta di lihat bagaimana peran di masyarakat dan peran mana yang dirasakan masyarakat, jadi bukan hanya penilaian dari tupoksi, tetapi bagaimana respon masyarakat terhadap stakeholder,” jelasnya.
Sementara Bripka Sigit menambahkan, apresiasi ini sebagai bentuk penilaian masyarakat Sumber Rejo dalam terbentuknya Kang Bejo dan terbentuknya kampung tanggung Nusantara.
“Apalagi ini sangat membantu, karena disitu kami wajib tangguh dalam segala bidang, antaranya tangguh dalam hal kesehatan jasmani dan rohani, sosial ekonomi, keamanan dan informasi dan kreativitas,” imbuh Sigit.
Selama ini dari hasil sinergitas bersama lurah, babinsa, LPM dan ketua RT ditunjuklah kawasan wisata edukasi Kang Bejo di RT 40 menjadi kampung tanggung Nusantara.
Semoga kampung tangguh ini tidak berdampak dari hasil olahan dan tanaman, untuk mencukupi kebutuhan keluarganya di tengah pandemi covid-19 yang sangat berpengaruh terhadap ekonomi masyarakat.
“Kami juga selalu mengingatkan warga untuk menerapkan 4M melalui pengeras suara di sekitar Kang Bejo,” pungkasnya.
(Mys/riyan)
