Ketua DPD II Resmi Dilantik, Rahmad Ingin Mengibarkan dan Berkomitmen Membesarkan Partai Golkar di Balikpapan

BALIKPAPAN, Metrokaltim.com – Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) I Partai Golka Provinsi Kaltim Rudi Mas’ud melantik Ketua DPD II Partai Golkar Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud beserta pengurusnya masa bakti 2020-2025. Yang digelar di Hotel Grand Senyiur Balikpapan, Minggu (8/1/2023) siang.

Dalam sambutan Rahmad mengucapkan terima kasih kepada perwakilan partai-partai yang menyempatkan diri untuk hadir dalam acara pelantikan Pengurus DPD Partai Golkar kota Balikpapan.

Dirinya mengatakan, jangan sampai Golkar dianggap sebagai saingan, tetapi sebagai mitra untuk satu tujuan yakni membangun kota Balikpapan.

“Untuk permasalahan menang atau kalah itu usaha. Karena siapa yang bersungguh-sungguh pasti juga akan menikmati,” ucap Ketua DPD I Golkar Balikpapan, kepada awak media.

Lanjutnya, seperti apa yang disampaikan Ketua DPD I Provinsi Kaltim, apa yang menjadi arahan, intruksi serta perintah dari partai, tentu pihaknya akan berkomitmen bersama seluruh kader yang baru saja dilantik.

“Partai Golkar Balikpapan beserta pengurus, ingin mengibarkan dan berkomitmen membesarkan Partai Golkar di seluruh wilayah Balikpapan,” akunya.

Dalam momentum ini, ia ingin menitipkan pesan pada semua kader Golkar kota Balikpapan, untuk berkolaborasi dan bersinergi membangun kota Balikpapan dalam mendukung program Balikpapan.

Ketua DPD I Kaltim sempat menyampaikan, Partai Golkar yang dipimpin wali kota Balikpapan sudah menjalankan program BPJS gratis dan seragam sekolah gratis. Diakui Rahmad jika ini bukan hanya Golkar, tetapi didukung semua partai dan dewan yang ada diparlemen dalam mendukung program pemerintah.

“Itulah yang saya sampaikan tadi, mari kita berkolaborasi dan bersinergi mendukung program-program wali kota Balikpapan untuk mensejahterakan dan memakmurkan kota yang kita cintai,” tegasnya.

Adapun amanat khusus yang disampaikan Rudi Mas’ud kepada ketua DPD II dan pengurusnya, dikarenakan ketua DPRD dari Partai Golkar dan wali kotanya Balikpapan adalah pimpinan Partai Golkar, maka syaratnya 50 + 1. Artinya jika kursinya ada 45 maka wajib menang 22 + 1 kursi, itulah yang namanya menang demokrasi.

“Begitupun untuk provinsi disini ada 10 kursi, jika demokrasi 50+1 maka targetnya 5+1 adalah 6 kursi kami menargetkan di kota Balikpapan untuk DPRD Provinsi Kaltim,” ungkapnya. (mys/ries)