Satgas Minta Kelurahan dan RT Mempertahankan Zona Hijau di Lingkungannya

Balikpapan, Metrokaltim.com – Pemerintah kota Balikpapan melaksanakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) skala mikro mulai membuahkan hasil. Bahkan tidak ada satupun RT yang berstatus zona merah covid-19.

Kepala Satpol PP Kota Balikpapan Zulkifli, menyampaikan data perkembangan kasus terkonfirmasi positif covid-19. Perbandingan dari minggu lalu sebanyak 950 RT berada di zona hijau, sedangkan dalam minggu ini mengalami penurunan menjadi 851 RT.

“Kemudian zona kuning sebanyak 614 RT mengalami peningkatan menjadi 716 RT. Untuk zona oranye yang minggu lalu terdapat 5 RT, minggu ini menjadi 2 RT,” ucap Zulkifli saat pres rilis covid-19, Senin (21/2).

Dijelaskannya, adanya penerapan PPKM mikro ini cukup memudahkan pendataan dan penanganan terhadap warga yang terpapar covid-19. Meski ada sejumlah kendala yang dihadapi seperti fasilitas isolasi hingga penyemprotan ke rumah warga. 

“Alhamdulillah dari 1.669 RT tidak ada yang termasuk dalam kategori zona merah,” ujarnya.

Berdasarkan hasil evaluasi PPKM mikro yang dilakukan selama sepekan ini, belum ada RT yang masuk zona merah. Ia bersyukur di minggu yang lalu ada 5 RT zona orange sisa 3 RT dan verifikasi terakhir malah ini sepertinya akan tinggal satu di RT 34 Sepinggan Raya, yang lain sudah turun ke zona kuning,” jelasnya.

Ia berharap di minggu kedua PPKM Mikro ini, tidak ada lagi zona oranye. Akan tetapi, kewaspadaan juga harus ditingkatkan di kawasan RT yang berada di zona hijau, karena jika ada penambahan kasus terkonfirmasi covid-19, maka RT tersebut akan berada di zona kuning.

Bahkan ia juga mengimbau pihak kelurahan dan RT untuk mempertahankan zona hijau, agar tidak berubah menjadi zona kuning.

“Agar lebih fokus menyelesaikan zona kuning, supaya nanti kalau yang hijau naik kuning ini jadi tidak ada habis-habisnya,” paparnya.

Dirinya juga minta agar pengawasan protokol kesehatan di RT diperketat, dan meminta masyarakat jika tidak ada kepentingan yang mendesak tidak usah keluar rumah.

(Mys/riyan)