Terbaik dalam Penanganan Covid-19, Balikpapan Terima Penghargaan TLI

Balikpapan, Metrokaltim.com – Penghargaan sebagai Kota terbaik dalam kategori Testing, Lacak dan Isolasi (TLI) dalam penanganan Covid-19 Tahun 2021, diterima 10 kabupaten/kota dari Pemerintah Pusat melalui Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI). Salah satu penerima penghargaan TLI itu yaitu Kota Balikpapan.

Hal itu diungkapkan oleh Wali Kota Balikpapan, Rahmad Masud. Dia menyebut Kota Balikpapan menjadi salah satu dari 10 kabupaten/kota terbaik dalam kategori TLI penanganan Covid-19 Tahun 2021.

“Kapan diserahkan, belum tau, kita baru diberitahu tadi malam, namun yang jelas kita sudah dapat beritanya,” terang Wali Kota Balikpapan, Rahmad Masud, Selasa (14/12/2021).

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan, Andi Sri Juliarty menambahkan, penghargaan tersebut diberikan pada kesempatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) pada 12 November lalu. Penghargaan ini berbeda dengan Anugerah Tangguh Adhiwirasana yang kini masih menunggu penjurian. Penghargaan ini diberikan Menteri Kesehatan kepada beberapa kota lainnya.

“Ada Surabaya, Badung di Bali, Jakarta Timur, Balikpapan, Bantul di Daerah Istimewa Yogyakarta, Batam, Mataram, serta Luwu Timur di Sulawesi,” timpal dr Dio sapaan akrab Andi Sri Juliarty.

Keseluruhan ada 10 kabupaten/ kota yang menerima penghargaan sebagai pelaksana tes, lacak dan isolasi terbaik tingkat kabupaten/ kota. Selain yang disebutkan, juga ada Kabupaten Landak dan Tanah Bumbu.

“Alhamdulillah Kota Balikpapan mendapat penghargaan 10 Kabupaten/ Kota dengan pencapaian testing, lacak dan isolasi terbaik tingkat nasional dari Kemenkes RI dalam peringatan Hari Kesehatan Nasional ke.57,” sebutnya.

Dio juga menyampaikan ucapan terima kasihnya pada seluruh pihak yang telah berjuang dan bekerja sama dalam melaksanakan Testing, Lacak dan Isolasi (TLI) dalam penanganan Covid-19.

Penyerahan piagam penghargaan dilakukan virtual dan secara serentak melalui pemutaran video dan video conference yang dilakukan Kepala Dinas Kesehatan masing-masing daerah.

(riyan)