Yura Yunita Ramaikan Prolog Fest 2022 di Balikpapan

BALIKPAPAN, Metrokaltim.com – Masyarakat Balikpapan dan sekitarnya khususnya pengunjung Plaza Balikpapan akan dihibur pelantun Dunia tipu-tipu, Yura Yunita, Juicy Luicy dan artis lokal lainya dalam konsep yang diusung Prolog Fest 2022 bekerjasama dengan Ngrencangi sebagai promotor acara pada Rabu 23 November .

Prolog Fest 2022 akan berlabuh ke Balikpapan. Sebelumnya mereka tampil di Kota Makasar selama empat hari, lalu Medan dan Kini Balikpapan selanjutnya Jakarta pada 11 Desember 2022.
Di Plaza Balikpapan Prolog Fest 2022 dimulai pukul 15.00 hingga 22.00 wita. Selain Yura Yunita, Juicy Luicy juga akan diramaikan band Kapal Udara, DVY, hingga musisi lokal diantara Misty Avenue dan Murpy Radio.

Diperkirakan sekitar 2000-3000 Pengunjung akan memadati Seaside Avenue Plaza Balikpapan. Hingga ini pemesanan tiket secara online sudah lebih dari 1000 tiket dengan harga 150 ribu pertiket. Sedangkan tiket on the sport akan dibuka pada hari Selasa (22/11) dan hari H atau 23 November dengan harga Rp200 ribu.

Didi dari Prolog Fest menjelaskan Balikpapan sebagai tuan rumah Prolog Fest 2022, ini merupakan pertama kalinya di tahun ini penyelenggara Prolog Events Platform bisa melaksanakan Prolog Fest 2022 di pulau Kalimantan yang berkolaborasi dengan Ngrencangi dan dipersembahkan oleh Tiger Wong Entertainment (TWE) dan Adhya Group.

“Di tahun 2022, Prolog Fest diadakan dalam empat kota yang akan dikunjungi masing-masing mengangkat tema berbeda, Jakarta dengan tema Forgive; Balikpapan Embrace’; Medan Hope; dan Makassar Rise. Tema Rasi Kota Balikpapan: “EMBRACE” “Embrace” adalah tema yang diangkat oleh Prolog Fest untuk Rasi Balikpapan,” jelasnya.

“‘Embrace’ yang berarti ‘Merangkul’ adalah wujud nyata dari Prolog Fest untuk merangkul asa atau harapan yang sempat terlepas dari genggaman. Ini berkaitan dengan ‘menulis ulang takdir’ tema besar dari Prolog Fest 2022,” jelasnya.

Menurutnya pihaknya ingin merangkul asa atau harapan yang sempat direnggut oleh pandemi COVID-19. Mencoba merangkul kembali garis hidup/ketentuan hidup dalam genggaman, hal tersebut saling berkaitan dengan tema umum yang kami angkat yakni “Rewrite the Stars!,”.

Gais dari Ngrencangi mengakui konser musik atau festival musik seperti ini baru pertama kali dipromotori nya. Antusias penonton semakin besar di Balikpapan jelang hari H semakin tinggi mereka mencari tiket konser.

“Tentu ini challenge buat tim Ngrancangi. Sebetulnya kita ada 4 orang tapi dichalengi tim prolog awal tahun ya. Dulu pernah pingin buat acara karena terinspirasi dari Prolog Fest yang pertama kali buat even di Indonesia timur dan tengah kayaknya prolog yang pertama kali di 2021,” ujarnya.

Prolog Fest dicetus oleh Prolog Studio yang merupakan sebuah kolektif kreatif berbasis di Makassar, Sulawesi Selatan, Indonesia. Prolog Studio didirikan pada tahun 2015 silam oleh sekelompok anak muda yang memiliki latar belakang berbeda di berbagai bidang kesenian yang ada di Kota Makassar. (*/ Ries).