Bandara SAMS Sepinggan Tersibuk ke 4 Posko Lebaran 2023

BALIKPAPAN, Metrokaltim. com – Direktur Utama (Dirut) PT Angkasa Pura (AP) I Faik Fahmi menyambangi bandara SAMS Sepinggan Balikpapan.

Dalam penjelasannya Direktur Utama PT Angkasa Pura I mengatakan, dalam arus mudik tahun ini (2023) mengalami peningkatan pasca pandemi covid-19. Angkasa pura I sedikitnya mengelola 15 Bandara dalam mengelola arus mudik dan arus balik.

Dalam kunjungan yang lakukan untuk memastikan pengelolaan bisa dilaksanakan dengan baik dalam kegiatan angkutan lebaran.

” Semua berjalan dengan baik walaupun ada pesawat yang terkendala terbang akibat cuaca namun sudah dilakukan penanganan dengan baik,” ucapnya kepada wartawan.

I Faik Fahmi selaku Direktur Umum AP mengapresiasi kepada seluruh stakeholder
bandara SAMS sepinggan Balikpapan yang sudah melakukan koordinasi dengan baik sehingga pelaksanaan kegiatan udara di sini bisa berjalan dengan baik dan lancar.

Secara nasional, ada lima bandara Tersibuk dalam arus mudik dan balik lebaran tahun ini yakni Bandara Ngurah Rai (Bali), Bandara Juanda (Surabaya), Bandara Sultan Hasanuddin (Ujung Pandang), Bandara SAMS Sepinggan (Balikpapan), dan Yogyakarta Internasional Airport (Yogyakarta).

” Balikpapan berada di urutan ke empat untuk yang jumlah penumpangnya terbanyak,” sebutnya.

Lanjutnya, sejauh ia melakukan monitoring sejak awal posko tepatnya tanggal 14 April sampai 24 April, dia menyebutkan sudah mengangkut sebanyak 2.160.694 penumpang.

” Jumlah penumpang di bandingkan dengan tahun lalu itu naik 38 persen, tapi kalo di bandingkan dengan 2019 sebelum pandemi itu masih 12 persen dibawah tahun itu,” bebernya.

Untuk pesawat yang dioperasikan pada tahun ini hanya sebanyak 420 pesawat sementara pada tahun 2019 sebanyak 600 pesawat.

Kendati demikian, ia memahami masalah keterbatasan airline sehingga ia memberikan flexibilitas terkait dengan jam operasi.

“Kita memberikan flexibilitas, jika mereka mau melaksanakan extra flight kami juga akan mempermudah, sehingga utilitasnya maskapai perhari dulu hanya 9 jam sekarang 12 jam,” jelasnya.

Lebih lanjut, Dirut AP I memaparkan puncak pergerakan penumpang terjadi di 19 April yang yelah mencapai 238.111 penumpang. “Khusus di 19 April kemarin itu lebih tinggi di 2019,” ujarnya.

Maka, ia memproyeksikan arus balik terjadi di hari ini tepatnya 25 April secara nasional di 15 bandara, kemudian berlanjut 30 April hingga 1 mei mendatang. (Ries).

144

Leave a Reply

Your email address will not be published.