Bupati Kutim dan KPC Tandatangan MoU Beasiswa Pasca Sarjana STIPER

Sangatta, Metrokaltim.com – Universitas STIPER ( Sekolah Tinggi Pertanian), kembali sukses mendaulat para mahasiswa-mahasiswinya, sebanyak 129 melalui prosesi rapat senat terbuka dalam rangka wisuda sarjana angkatan ke – XIV yang dihadiri Bupati Kutai Timur H Ir Ismunandar, MT berlangsung di Gedung Serba Guna kawasan perkantoran pemerintahan Kabupaten Kutai Timur (Kutim), Jalan Bukit Pelangi Sangatta-Kutim pada Selasa (3/9).

Acara prosesi wisuda berjalan lancar dan khimad, dalam kesempatan tersebut Ismunandar bersama perwakilan General Manager Eksternal Over Development KPC, Wawan Setiawan turut menandatangani Nota Kesepabaman Bersama, melalui Memorandum of Understanding (MoU) terkait pemberian beasiswa kepada segenap pasca sarjana STIPER Kutim.

Dalam Sambutannya Bupati Ismunandar, mengakui kepercayaan, minat para orang tua dalam mengkuliahkan anak-anaknya di STIPER Kutim sudah sangat baik.

“Animo orang tua yang memberikan kepercayaan penuh kepada anak-anaknya di STIPER Kutim, artinya hasil kerja keras rekan-rekan STIPER yang telah melahirkan para wisudawan dan wisudawatinya,” ungkap Ismunandar.

Dia juga memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada STIPER, yang telah meningkatkan status akreditasinya sehingga STIPER amanah dipercaya para orang tua dalam memberikan masa depan pendidikan terbaiknya melalui universitas ini. “Saya ucapkan selamat kepada para mahasiswa yang telah di wisuda dan dapat mengimpelementasikan ilmunya kepada masyarakat, serta mengimplememtasikan kejuruannya dalam dunia kerja nantinya,” ulas orang nomor satu Kutim ini.

Bupati Ismunandar berpesan bagi sarjana S-1 Stiper Kutim apabila melanjutkan jenjang pendidikan S-2 nya harus sesuai dengan jurusan S-1 nya. “Misalnya S-1 nya pertanian maka jika mau lanjut diupayakan S-2 nya juga pertanian agar nyambung dengan keahliannya secara fokus dan tuntas,” bebernya.

Adapun para sarjana yang di wisuda meliputi Fakultas Studi (Prodi) Agro Tekhnologi, Tekhnik Pertanian, Prodi Kehutanan, Ilmu Kelautan, Prodi Ilmu Peternakan dan Konsentrasi Agribisnis dari Prodi Agrotekhnologi.

(dikominfo/riyan)