Cara Pertamina dan BNI Sambut Natal di Samarinda, Jual Sembako Murah Hingga Renovasi Rumah

Samarinda, Metrokaltim.com – Hampir seluruh elemen masyarakat menyambut Natal dengan penuh suka cita. Tak terkecuali PT Pertamina (Persero) dan PT BNI (Persero). Dua Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu menyambut Natal dengan berbagi kebahagian untuk warga Samarinda.

Pada Jumat (20/12) lalu, Pertamina dan BNI berkunjung ke Gereja Eben Ezer di Samarinda. Di sana mereka mengadakan kegiatan sosial bertajuk ‘BUMN Hadir untuk Negeri’. Kegiatan ini berlangsung selama dua hari berturut-turut.

“Hari pertama telah dilaksanakan pasar murah dengan menjual 2 ribu paket sembako. Setelah itu BUMN bersama masyarakat Samarinda menyelanggarakan perayaan natal bersama-sama,” kata VP CSR & SME Partnership Program Pertamina, Arya Dwi Paramita, belum lama ini.

Selain menjual sembako dengan harga miring, tambah Arya, Pertamina dan BNI juga memberikan bantuan kepada beberapa pelajar dan penduduk di Samarinda. Seperti pemberian beasiswa, bantuan sambungan elektrikfikasi, bantuan penyediaan air bersih, bantuan renovasi rumah dan santunan.

“Tentu saja yang mendapatkan bantuan-bantuan tersebut adalah masyarakat yang layak untuk menerimanya,” tambahnya.

BUMN Hadir untuk Negeri, dia menerangkan, adalah bagian dari program kerja Kementrian BUMN. Tujuannya, jelas, untuk mempererat silaturahmi kepada masyarakat dan menjalin sinergitas antar sesama perusahaan plat merah.

“Perayaan Natal ini merupakan salah satu program Kementrian BUMN di beberapa propinsi di Indonesia, dan Pertamina mendapatkan penugasan di Provinsi Kalimantan Timur,” terangnya.

Pertamina sendiri, menurut Arya, memiliki operasi yang cukup banyak dan lengkap di Kaltim. Operasi itu meliputi kegiatan mulai dari hulu hingga hilir, mulai dari produksi minyak mentah dan gas bumi. Mengolahnya serta mendistribusikannya hingga sampai kepada masyarakat.

“Pertamina mendapatkan amanah untuk menjaga ketahanan energi Indonesia,” tuturnya.

Lebih lanjut, kata dia, diminta untuk mendukung program Pemerintah Indonesia untuk menghantarkan energi ke seluruh negeri melalui program nawacita pemerintah BBM 1 harga. Untuk memenuhi harapan itu, Pertamina terus melakukan upaya-upaya perbaikan yang berkelanjutan.

Salah satu upaya di sektor hilir adalah penambahan kapasitas kilang Balikpapan melalui program Refinery Development Master Plan (RDMP). Program ini diyakini akan akan meningkatkan kemampuan pengolahan dari 260 ribu barel per hari menjadi 360 ribu per hari.

“RDMP ini nanti akan difokuskan untuk produksi BBM yang berkualitas dan ramah lingkungan dan sesuai dengan standar Euro 5,” ujarnya. Namun program RDMP ini tidak akan berjalan lancar tanpa dukungan dari masyarakat. Untuk itu, dia meminta kepada semua stakeholder untuk memberikan dukungan kepada Pertamina. (sur/idris)