DPRD Apresiasi Wali Kota, Berhasil Sambungkan Air Bersih Kepada 700 Rumah MBR di Baltim Gratis

Balikpapan, Metrokaltim.com – Wali kota Balikpapan Rahmad Mas’ud beberapa hari lalu melakukan peninjauan pemasangan gratis sambungan rumah air minum masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) di lingkungan RT 46 Kelurahan Manggar, Balikpapan Timur (Baltim).

Program tersebut sangat diapresiasi DPRD kota Balikpapan yang di wakili Wakil Ketua DPRD Balikpapan Budiono menjelaskan, program MBR ini salah satu rekomendasi Pansus RPJMD yang masuk dalam 9 poin prioritas.

“Ini merupakan janji politiknya wali kota, yang mana akan memberikan sambungan gratis kepada masyarakat yang tidak mampu, tetapi ketika expamnya sudah bisa mensuplai,” ucap Budiono.

Untuk di Balikpapan Timur (Baltim) sudah ada waduk baru, sehingga debit airnya bisa naik. Untuk di Baltim sendiri saat ini sudah ada 700 sambungan baru gratis, sementara untuk wilayah lain masih belum. Namun tidak perlu khawatir, karena program wali kota yakni 1.300 sambungan gratis.

Namun untuk MBR beda lagi, karena itu proyek pemerintah untuk masyarakat berpenghasilan rendah, sehingga tetap membayar subsidinya.

“Syaratnya untuk masyarakat yang belum memiliki sambungan air bersih, serta masuk dalam kategori tidak mampu,” jelasnya.

Masalah APBD

Selain itu, untuk permasalahan anggaran Budiono menjelaskan, untuk anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) tahun 2022 mencapai sekitar Rp 2,3 triliun dan untuk Pendapatan Asli Daerah (PAD) tahun 2022 ditargetkan Rp 850 miliar.

Dikatakan apakah mampu atau tidak, ia berharap kondisi ini bisa segera normal. Apalagi ini akan menjadi semangat kawan-kawan BPPDRD. Namun ketika kondisi pandemi covid-19 masih terjadi, tentu pencapaian itu dinilai sangat tinggi, sehingga diperlukan adanya rekomendasi ulang.

“Salah satunya PAD kita naikkan, lalu dana bagi hasil, dana transfer dari pusat juga sudah di salurkan. Artinya mengacu pada anggaran 2021,” imbuhnya.

Dirinya berharap kedepannya covid-19 tidak ada lagi, sehingga ekonomi bisa kembali normal dan bisa rancangkan APBD di tahun 2022 lebih dari 2,3 triliun.

(Mys/riyan)