DPW Kutim Gelar Konsultasi Kesehatan dan Irdilogy Health Center

Sangatta, Metrokaltim.com – Sebagai bentuk kepedulian bersama terhadap penyakit kanker, serta mengusung tema “Mencegah Lebih Baik Ketimbang Mengobati” untuk itu Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Kutai Timur Hj Sri Andyani Irawansyah didampingi Sekretaris DWP Kabupaten Kutim Euis Istiqomah Rudi Baswan melakukan sosialisasi melalui program kesehatan, Rabu (30/11) di sekretariat DWP Kabupaten Kutai Timur (Kutim) kawasan areal perkantoran pemerintahan Bukit Pelangi Sangatta.

Sosialisasi program kesehatan yang dimaksud terdiri dari Pencegahan penyakit kanker dan Iridilogy Health Center. Tak tanggung-tanggung pada agenda tersebut Ketua DWP Kutim Hj Sri Andyani turut menghadirkan dua narasumber yaitu Alfa Raditya dari Konsultan Yayasan Peduli Kanker Indonesia, dan P Stephan S pakar Iridilogy Health Center.

Alfa Raditya mengatakan hadirnya dia sekaligus sebagai narasumber yang turut memberikan informasi seputar penyakit kanker berikut dengan pencegahan.

“Kasus penyakit kanker penderitanya dalam setiap tahun mengalami peningkatan, untuk itu kami dari Yayasan Peduli Kanker Indonesia bermitra dengan DWP Kabupaten Kutim untuk berupaya dalam mengantisipasi penyebaran penyakit kanker,” jelas Alfa Raditya.

Sementara itu, pakar Iridilogy Health Center, Stephan mengungkapkan istilah umumnya mengenai Iridilogy yang mana metode Iridlogy merupakan metode dalam mendeteksi penyakit melalui media sarana pengelihatan yakni bola mata atau kornea mata.

“Sebenarnya untuk dapat mendeteksi penyakit sejak dini bisa melalui bola mata, sangat mudah sekali untuk mengetahui apakah orang tersebut memiliki penyakit melalui bola matanya. Sementara jika didapati sumber penyakit pada tubuh manusia pengobatan yang saya lakukan melalui herbal,” beber Stephan.

Dari rangkuman kedua program tersebut sebenarnya istri dari sekretaris Kabupaten Kutim sekaligus Ketua DWP Kabupaten Kutim Irawansyah, Sri Andyani turut memberikan pemahaman kepada segenap unsur pengurus yang terbina melalui DWP Kabupaten Kutim.

“Kami ingin mengajak anggota DWP Kabupaten Kutim yang terdiri dari para istri pejabat untuk dapat hidup sehat. Apa yang didapatkan dari pelaksanaan agenda sosialisasi kesehatan tersebut hendaknya nanti dapat diteruskan, atau diinformasikan baik kepada keluarga lainnya, kerabat termasuk masyarakat secara umumnya,” tutupnya dengan ramah.

(aji/riyan)