Gunung Polisi Membara di Sore Hari, Puluhan Warga Kehilangan Tempat Tinggal

Balikpapan, Metrokaltim.com – Warga Kelurahan Baru Ilir, Balikpapan Barat dihebohkan dengan adanya kebakaran yang terjadi di Jalan Gunung Polisi RT 38 dan 46 Baru Ilir, Kamis (18/3) pukul 16.30 Wita.

Dugaan sementara, ada enam rumah yang terdampak dalam kebakaran dan enam kepala keluarga.

Menurut keterangan Ketua RT 46 yang juga korban Yusuf menuturkan, kebakaran bermula dari rumah kampung yang berada di pojok luar gang. Kemudian merambat hingga mengenai rumahnya.

“Saya di dalam rumah, anak saya teriak-teriak ada kebakaran saat akan pergi mengaji. Saat saya keluar ternyata betul kebakaran dan api sudah besar di atas,” ucapnya saat ditemui awak kejadian.

Saat ini dirinya sedang berusaha menyelamatkan barang-barang yang masih dapat dijangkaunya. Sedangkan istri dan anaknya langsung diungsikan ke tempat yang aman.

13 Rumah dan 59 Jiwa Terdampak Kebakaran

Peristiwa kebakaran yang terjadi di kawasan Gunung Polisi, Kelurahan Baru Ulu, Balikpapan Barat sore ini cukup besar. Diketahui ada dua RT yang terdampak dalam kejadian antaranya RT 38 dan 46.

Kapolsek Balikpapan Barat AKBP Imam Tauhid mengatakan, kebakaran bermula dari rumah seseorang warga bernama Daima. Namun si pemilik rumah tak tinggal di sana.

“Untuk ibu Daima sendiri dikabarkan tidak tinggal di situ, dan yang tinggal di situ acilnya bernam ibu Wanana,” jelas Imam Tauhid.

Sampai saat ini, belum diketahui keberadaan Wanana. Tetapi dari informasi yang di terima, Wanana masih ada di dalam rumah. Kemungkinan masih sekitar sini.

“Untuk sekarang masih belum tahu penyebabnya. Karena kami masih mencari ibu Wanana, beliau pasti paling tahu,” akunya.

Selanjutnya, kata Imam, pihaknya akan langsung melakukan olah TKP.

Sementara itu, Camat Balikpapan Barat Muhammad Arif Fadillah membenarkan, ada dua RT yang terdampak dalam kejadian ini. Pihaknya akan segera membuat posko sebagai tempat pengungsian sementara para korban.

“Dan kami koordinasi dengan pihak LPM ada posko nanti di SDN 011 Balikpapan. Ini lagi dipersiapkan oleh pihak RT dan LPM kelurahan,” jelasnya.

Untuk saat ini, pihaknya juga masih menginventarisasi terkait apa saja yang dibutuhkan oleh para korban. Serta masih mendata jumlah pasti kepala keluarga yang terdampak.

Sedangkan update terbaru dari pihak BPBD Balikpapan, disebutkan ada 13 rumah yang terdampak. Dengan 13 KK dari 59 jiwa.

(Mys/riyan)