Balikpapan, Metrokaltim.com – Kabut asap yang menutupi kota Balikpapan pada selasa pagi cukup pekat terlihat di seputaran kota, bahkan warga yang terbangun sejak subuh sempat mengira jika asap dan bau adanya orang yang membakar.

Sepeti Wiki agustina, warga Batu Ampar Balikpapan Utara ini, dirinya mengira saat keluar rumah pukul enam pagi cuaca mendung, lantaran terlihat di langit cukup pekat, namun setelah mencium bau asap terbakar barulah ternyata kabut asap.

“Saya kira mendung, karena pekat sekali, tidak seperti biasanya, cuaca pagi cerah,” jelasnya.

Dirinya menambahkan, kabut asap yang terjadi di Balikpapan sangat berbahaya bagi warga Balikpapan, terutama anak-anak yang sekolah pada pagi hari, pasalnya kabut asap terlihat pada pagi hari ketika jam berangkat sekolah. Dan diduga kabut asap buang terjadi merupakan kabut asap kiriman.

” Kalau bisa ada penanganan dulu dari pemerintah kota, seperti pembagian masker,” ungkapnya.

Sementara itu, Indayaningsih warga RT 38 batu ampar mengatakan, kabut asap sudah terlihat dua hari ini yang cukup tebal, serta aroma terbakar yang menyengat, dan terasa saat menghirup udara di pagi hari.

” Sudah dua hari ini baunya sangat terasa, terutama pada subuh hari,” timpalnya.

Dirinya berharap, kabut asap bisa segera hilang, sehingga tidak berbahaya bagi warga Balikpapan karena menghirup asap, pungkasnya.

(Idris)

153

Leave a Reply

Your email address will not be published.