Kapal Asing di Wilayah Kutim Jadi Prioritas Pemantau Lanal Sangatta, Cegah Penyebaran Covid-19

Kutai Timur, Metrokaltim.com – Di tengah Darurat wabah virus Corona sedang dihadapi dunia. WHO (World Health Organization) pun telah mengubah statusnya dari Public Health of International Concern menjadi Pandemi. Dengan penetapan itu, Indonesia pun responsif dengan upaya pencegahan dan penanggulangan.

Begitu juga kesiagaan TNI Angkatan Laut (Lanal) Sangatta, Kabupaten Kutai Timur yang di komandoi oleh Letkol Laut (P) Osben Alibos Naibaho, dengan memperketat dan mengawasi kapal-kapal asing yang bersandar di pelabuhan Tanjung Bara.

“Seperti yang saya sampai kan di pertemuan tadi, agar setiap perusahan intens melaporkan ABK sesuai protokol kesehatan yang sudah di sampaikan pemerintah, sejauh pantauan kami tidak ada masalah, tapi kami selalu mengingatkan terus jangan sampai terlena sampai saat ini tidak ada masalah dan kami selalu berkoordinasi, karantina juga kami selalu sampaikan, dan keyakinan pada agama masing-masing terus di tingkatkan,” ungkapnya.

Dari pantauan Lanal Sangatta kapal-kapal yang masuk di wilayah Kabupaten Kutai Timur langsung dari luar negari bisa pantau dari sejumlah spot terakhir, seperti Tanjung Bara.

“Dermaga yang lain Kaliurang di situ bisa jadi bahan perhatian, bahwa di sana juga kita bisa bantu memantau kapal – kapal itu tidak ada lagi, Dan ABK tidak boleh turun karena sudah menjadi kesepakatan awal,” jelasnya.

Ia juga menjelaskan, di beberapa titik dermaga yang dipantau selama ini masih dalam kondisi aman dan diharapkan kerjasama perusahaan yang ada di kutim ini lebih baik lagi untuk melawan covid-19.

“Saya mengimbau baik masyarakat dan para ABK yang ada agar memaruhi aturan pemerintah bila berpergian baiknya mengisolasi diri sendiri (mandiri) dan jangan berkeliaran di jalan, patuhi protaf covid 19 selalu cuci tangan, pakai hand sanitaizer, pakai masker, jaga jarak,” tutup Danlanal Sangatta, Letkol Laut (P) Osben Alibos Naibaho.

(rina/riyan)