SIAP-SIAP! Besok, Debat Perdanan Calon Kepala Daerah Balikpapan Digelar di Hotel

Balikpapan, Metrokaltim.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Balikpapan akan menggelar debat calon kepala daerah Balikpapan 2020-2025. Namun, munculnya satu pasangan calon (paslon) serta adanya pandemi Covid-19, membuat rangkaian kegiatan pemilihan kepala daerah (Pilkada) ini berbeda dengan dengan sebelumnya.

Ketua KPU Balikpapan, Noor Thoha mengatakan, memang, pada pesta demokrasi tahun ini Pilkada Balikpapan hanya memunculkan satu paslon. Namun bukan berarti tidak ada kegiatan debat. Debat tetap dilakasanakan, karena akan memberikan pemahaman serta edukasi kepada warga dalam menentukan pilihan.

Karena kemunculan satu paslon itu juga membuat perbedaan mengenai penyebutan debat. Jika biasanya kegiatan debat disebut debat kandidat, tidak dengan saat ini. Karena penyebutan debat kandidat hanya berlaku jika peserta Pilkada lebih satu paslon.

“Kebetulan di Balikpapan hanya ada satu paslon, jadi namanya debat publik,” kata Thoha kepada awak media, beberapa hari lalu.

Debat publik perdana, sebut Thoha, akan digelar besok pada 24 Oktober 2020. Hotel Grand Tjokro di Balikpapan, dipilih menjadi lokasi jalannya acara. Adapun tema debat, yakni, tentang ekonomi, tata ruang, kota lingkungan, dan penanggulangan Covid-19.

Namun, karena saat ini pandemi corona tengah mewabah di Kota Minyak, KPU sebagai penyelenggara Pilkada akan membuat pembatasan pegerakan pada acara debat nanti. Pendukung paslon yang boleh menyaksikan jalannya debat di hotel, Komisi hanya memperbolehkan maksimal 50 orang. Sedangkan komisioner KPU yang boleh ikut hanya lima orang, dan komisioner Badan Pengawas Pemilu dua orang.

“Ini dilakukan untuk menekan laju penyebaran Covid-19,” ujar Thoha.

Selain itu, dalam kegiatan ini juga ada panelis, moderator maupun kameraman. Khusus panelis, KPU akan menghadirkan lima orang, yaitu, Prof Aji Ratna Kusuma dan Dr Sofyan Effendy dari Universitas Mulawarman. Kemudian Benny Danio ahli arsitektur tata kota, serta Dokter Rachmawaty dan Dokter Bernaulus Saragih. Sedangkan yang menjadi moderator adalah Dokter Muhdar SH.

“Tim panelis inilah yang akan menguji paslon dengan berbagai masalah maupun visi-misi yang disampaikan,” terang Thoha. “Kami juga menyediakan tempat khusus untuk para jurnalis yang akan meliput,” tambahnya.

Kegiatan debat nanti akan ditayang langsung melalui saluran televisi dan radio lokal. “Kami juga akan menyiarkannya ke semua platform digital agar bisa diakses seluruh warga Balikpapan,” papar Thoha.

Dia menambahkan, pada Pilkada tahun ini pihaknya merencanakan dua kali kegiatan debat publik. Namun belum diketahui kapan persisnya debat kedua akan dihelat. Dia hanya memperkirakan, debat kedua akan dilaksanakan pada awal November nanti.

(sur/riyan)