Tambah Tiga Orang, Balikpapan Rawat 14 Pasien Positif Corona
Balikpapan, Metrokaltim.com – Penderita corona virus disease 2019 (Covid-19) di Balikpapan terus bertambah jumlahnya. Saat ini, ada 14 pasien positif corona di Kota Minyak. Hal ini disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan, Andi Sri Juliarty, melalui siarang pers yang diterima Metro Kaltim.
Dalam siaran pers situ, dijelaskan, per 31 Maret 2020, pukul 17.00 Wita, Pemkot Balikpapan mengumumkan terdapat penambahan 3 pasien kasus konfirmasi positif Covid-19 di kota ini. Hal ini diketahui setelah Pekot menerima hasil pemeriksaan dari Balai Besar Laboratorium Kesehatan Kemenkes RI di Surabaya.
Satu dari tiga pasien yang baru terkonfirmasi positif itu, memiliki riwayat perjalanan dari Jawa barat. Sedangkan pasien kedua memiliki riwayat perjalan dari Lampung, Jakarta dan Balikpapan. “Dan satu pasien merupakan kasus transmisi lokal karena tidak memiliki riwayat kontak atau pergi di luar daerah,” kata Deo – panggilan Andi Sri Juliarty.
Dengan adanya tambahan tiga pasien itu, maka Balikpapan telah menangani 15 pasien positif corona. Namun, satu dari 15 pasien tersebut telah meninggal dunia. Sehingga, sampai saat ini ada 14 pasien positif corona dirawat di Balikpapan. Namun, siaran pers tersebut tak menjelaskan, di mana para penderita corona itu dirawat.
“Saat ini seluruh pasien konfirmasi positif dalam kondisi baik dan dirawat di ruang isolasi, tidak berada di ruang ICU,” sebut Deo.
Selain mengumumkan pasien postif corona, Pemkot Balikpapan juga membeberkan hasil pemeriksaan terhadap orang-orang yang sebelumnya diduga terjangkit corona. Dalam siaran pers ini, ada 27 pasien dengan hasil laboratoriumnya dikonfirmasi negatif. Kemudian pasien dalam pengawasan (PDP) yang diobservasi di rumah sakit berjumlah 37 orang.
Sedangkan orang dalam pemantauan (ODP) yang diobservasi di rumah ada 1.506 orang. Namun, 292 ODP telah selesai menjalani observasi 14 hari. Sehingga jumlah ODP yang saat ini dipantau berjumlah 1.214 orang.
“Pada hari ini Dinas Kesehatan Kota Balikpapan juga melakukan rapid test terhadap 53 orang yang memiliki kaitan erat dengan ODP maupun PDP,” beber Deo.
Untuk menanggulangi corona di Balikpapan, dijelaskan dalam siaran pers tersebut, Dewan Pengurus KORPRI Balikapan telah memberikan sumbangan uang tunai senilai Rp 100 juta. Bantuan tersebut diserahkan Ketua Dewan Pengurus KORPRI Balikpapan Sayid MN Fadli kepada perwakilan Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 Balikpapan.
Pada kesempatan tersebut Pemerintah Kota Balikpapan juga menyerahkan bantuan berupa sembako 60 paketsembako kepada Pondok Pesantren Al Azhar Asy-Syarif di Kelurahan Gunung Samarinda Baru. Bantuan ini diterima secara simbolis oleh Lurah Gunung Samarinda Slamet Riyadi.
(tya/riyan)
161