Upacara Militer Melepas Kepergian Seorang Veteran, Purnawirawan TNI Berpangkat Sertu

Sangatta, Metrokaltim.com – Sebagai bangsa yang besar jangan pernah akan lupa perjalanan sejarah “jas merah” bangsa dan kemerdekaan NKRI, tetap mengenang jasa para pahlawan kemerdekaan.

Jajaran keluarga besar Kodim 0909/Sangatta pada Jumat (22/11) turut merasakan duka mendalam terlebih Kabupaten Kutai Timur harus mengikhlaskan kepergian sang patriot bangsa (Pahlawan, Red) kemerdekaan dari tangan penjajah di atas tanah air Republik Indonesia yang tutup usia (76) tahun, dia adalah Sertu Soekarno.

Sedikit awak media MetroKaltim.com mengisahkan jejak perjalanan sang pahlawan NKRI, almarhum Soekarno di usia mudanya, bersama rekan veteran lainnya angkat senjata turun ke medan tempur untuk melawan tentara penjajah dan mengusirnya dari tanah ibu pertiwi.

Memasuki kemerdekaan RI, Soekarno aktif sebagai prajurit TNI adapun tanda jasa yang pernah dianugerahi kepada pahlawan nasional kemerdekaan Indonesia itu meliputi SL.VIII TH, SL. Seroja, SL.Santi Darma, SL. PBB Garuda Ke VIII, SL.Legiun Veteran RI, SL.Veteran Pembela Kemerdekaan RI.

Putra bangsa terbaik ibu Pertiwi itu meninggal dunia di rumah sakit pada pukul 01.00 Wita, pelepasan jenazah sang veteran digelar melalui upacara militer oleh jajaran Makodim 0909/Sangatta, yang mana bertindak selaku inspektur upacara Kasdim Mayor Inf Jon Young Saragi, sementara selaku pemimpin upacara yaitu Danramil 0909-01/ Sangatta Kapten Inf Arif.

Pahlawan sekaligus putra kandung dari pasangan Raden Mas Suratman dan Darmini, atas kepergian Alm (purn) TNI Sertu Soekarno meninggalkan 1 orang istri, 9 anak dan 22 cucu. Memasuki jabatan karier militernya sebagai babinsa Ramil-06/Genuk Dam IV/DIP. Jenazah di makamkan di tempat pemakaman Umum kawasan Kabo, Kecamatan Sangatta Utara.

“Selamat jalan pahlawan terbaik kami, terima kasih atas pengabdian dan pengorbanan yang telah engkau curahkan baik dalam memberikan kemerdekaan Indonesia maupun sumbangsih atas dedikasi saat aktif di TNI. Bagi keluarga yang ditinggalkan semoga diberikan ketabahan,” ungkap Kasdim Mayor Inf Jon Young Saragi.

(aji/riyan)