Kunjungan Kerja Kapolda Kaltim Ke Polres PPU Bahas Tentang Progres Pembangunan IKN Nusantara
PPU, Metrokaltim.com – Kapolda Kalimantan Timur (Kaltim), Irjen Pol Imam Sugianto didampingi Pejabat Utama Polda Kaltim melakukan kunjungan kerja ke Polres Penajam Paser Utara (PPU), Kamis (12/01/2023).
Kapolda beserta rombongan tersebut disambut langsung oleh Kapolres PPU AKBP Hendrik Eka Bahalwan, Bupati PPU Hamdam, Ketua DPRD PPU Syahruddin M Noor, Dandim 0913/PPU Letkol Inf Arfan Affandi dan dihadiri oleh beberapa Forkopimda kabupaten PPU.
Imam mengatakan, bahwa dalam kunjungan kerja tersebut pihaknya bersama Forkopimda membahas tentang progres pembangunan Ibukota Negara (IKN) Nusantara yang ada di Kecamatan Sepaku.
Seiring dengan peningkatan pembangunan IKN Nusantara tersebut, maka Polda Kaltim bersama Polres dan Forkopimda PPU harus ada kerjasama atau sinergitas dalam mengawal pembanguan IKN tersebut.
“Kami juga memberikan arahan kepada jajaran Polres PPU. Yang paling utama pengamanan IKN, di tahun 2023 ini operasi mahakam tetap dilanjutkan dengan penambahan personel. Kita juga telah dipenuhi anggaran dari Mabes Polri kurang lebih Rp 10 Millar untuk pengamanan di tahun 2023 ini,” ucapnya.
Selain itu Jenderal bintang dua ini juga menambahkan, bahwa dalam kunjungan kerja ini pihaknya membahas hal penting terkait kejadian maupun kejahatan yang terjadi disekitar pembangunan IKN beberapa waktu yang lalu.
“Sekecil apapun kejahatanya harus dijadikan suatu kejadian yang menonjol. Dan harus diungkap. Alhamdulillah Pak Kapolres PPU sudah melaporkan ada kurang lebih tiga kasus sudah terungkap semua dan sudah di ekspos rekan media. Ini menjadi landasan agar kedepan jangan sampai coba-coba menganggu pembangunan IKN,” tegas Kapolda.
Hal yang paling krusial dalam pembangunan IKN Nusantara Tahun 2023 ini diungkap Kapolda yakni peningkatan lalu lintas perairan, dimana masuknya logistik maupun material ke IKN makin meningkat.
Dalam hal ini, pihaknya bersama dengan stakelholder terkait memastikan bahwa jalur laut logistik IKN tersebut akan dilakukan pengamanan ketat agar tidak terjadi kecelakaan maupun gangguan.
“Itu yang kita bicarakan dengan stakelholder terkait. Alhamdulillah sudah dibahas secara insentif, semoga pelaksanaan pengamanan logistik IKN tidak ada kendala,” lanjutnya. (*/mys/ries)
145