Pentingnya Jaminan Sosial Jadi Tema FGD BPJamsostek di Pemkab Kutai Timur
Kutai Timur, Metrokaltim.com – Setelah memimpin pertemuan di ruang Tempudau Bupati Kutai Timur Ir H Ismunandar MT lanjut memimpin pertemuan bersama beberapa perwakilan dari Focus Grup Discussion (FGD) BPJamsostek, dan beberapa dinas OPD Kutim terkait lainnya.
Selain itu Bupati Ismunandar menerima santunan jaminan kematian dari perwakilan BPJamsostek Panji Wibisana, dan bupati langsung menyerahkan secara simbolis kepada beberapa orang ahli waris dari pekerja PDAM Tirta Tuah Benua Kutim di saksikan langsung oleh Direktur PDAM Suparjan, Rabu (24/6) di ruang Arau pemkab Kutim.
Ismunandar menyampaikan pentingnya menumbuhkan kesadaran perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan, baik itu pekerja di perkebunan sawit, karyawan atau di dinas pemerintahan, ASN dan Tenaga kerja kontrak daerah (TK2D).
“PDAM salah satu contoh menyelenggarakan BPJamsostek yang sudah menjalin ke mitraan buat karyawan PDAM Tirta Tuah Benua Kutim, dan BPJamsostek sudah menyerahkan secara simbolis kepada beberapa ahli waris yang bekerja di PDAM sebesar Rp 42 juta,” terangnya.
Bupati Ismunandar mengharapkan para pekerja yang ada di Kutim baik itu swasta atau di pemerintahan bisa memiliki jaminan sosial, berdasarkan UU 40 tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional.
“Bagaimana kedepan semua tenaga kerja para pegawai yang non ASN bisa mendapatkan kesempatan, bukan itu saja mungkin banyak di perusahaan-perusahaan perkebunan itu yang belum tertampung dan mendaftarkan jaminan sosial, nah dengan ada nya ini mudah-mudahan ke depan nya semua tenaga kerja kita dapat terwujud,” tegasnya.
Diakhir kegiatan perwakilan BPJamsostek yang diwakili oleh Panji Wibisana dan Bupati Kutai Timur Ir H Ismunandar MT dari saling bertukar cinderamata.
(rina/riyan)
212