Balikpapan Dikejar Target Kurangi Sampah 50%, DLH Siapkan 6 TPST Baru

Menteri Lingkungan Hidup saat meninjau Lokasi Pembuangan Sampah di TPA Manggar di dampingi Kepala Dinas LH Balikpapan Sudirman Djayalaksana. (13/4/2025). Foto: Ries
BALIKPAPAN, Metrokaltim.com – Pemerintah Kota Balikpapan mendapatkan target baru dari pemerintah pusat untuk menurunkan jumlah sampah hingga 50 persen dalam tiga hingga empat bulan ke depan. Hal ini disampaikan langsung oleh Menteri Lingkungan Hidup dalam kunjungannya ke Balikpapan, Minggu (14/4), pagi.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Balikpapan, Sudirman Djayalaksana, mengatakan bahwa kunjungan Menteri LHK bersama beberapa direktur kementerian bertujuan untuk meninjau langsung pengelolaan sampah di Pantai Balikpapan, mulai dari sumbernya di rumah tangga hingga ke Tempat Pemrosesan Akhir (TPA).
“Alhamdulillah dari hasil kunjungan beliau, terlihat bahwa Balikpapan sudah berada di jalur yang tepat dalam mengelola sampah. Namun, beliau meminta agar pengelolaan ini lebih ditingkatkan lagi,” ujar Sudirman.
Saat ini, Balikpapan telah mencapai pengurangan sampah sebesar 28 persen, hampir memenuhi target RPJMN sebelumnya sebesar 30 persen yang ditargetkan tercapai pada tahun 2025. Namun, dengan target baru pengurangan hingga 50 persen, DLH telah menyusun langkah konkret.
Sudirman mengungkapkan bahwa pihaknya akan membangun beberapa Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) di berbagai kecamatan. “Tahun 2024 ini satu TPST akan mulai beroperasi di bulan Mei. Lalu tahun 2025 akan dibangun tiga TPST lagi, yakni di Geraha Indah, KM 12 Kota Hijau, dan Hutan Kota Telaga Sari. Tahun 2026, dua TPST tambahan akan dibangun di Balikpapan Barat dan Balikpapan Kota,” jelasnya.
Selain infrastruktur, pengurangan sampah juga ditargetkan melalui pemberdayaan masyarakat. Menurut Sudirman, jumlah bank sampah di Balikpapan menurun drastis pasca pandemi, dari 200 unit menjadi hanya 77 unit pada 2022.
“Beliau (Menteri LHK) meminta agar bank sampah kembali dihidupkan agar masyarakat bisa lebih aktif dalam pengelolaan sampah. DLH tentu tidak bisa bekerja sendiri, perlu kolaborasi dari RT, lurah, dan camat,” tambahnya.
DLH mencatat, volume sampah harian di Balikpapan mencapai 500 ton. Berkat peran bank sampah dan pengolahan mandiri, sekitar 100 hingga 120 ton berhasil dikurangi. Sampah yang masuk ke TPA saat ini berkisar antara 380 hingga 400 ton per hari.
Penulis: Ries
Editor: Alfa
