Diguyur Hujan, Istighosah dan Doa Bersama Tetap Berjalan Khusyuk
Balikpapan, Metrokaltim.com – Demi menjaga kondusifitas dalam pelaksanaan Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI yang direncanakan pada 20 Oktober mendatan serta menciptakan keadamaian bagi seluruh bangsa Indonesia, istighosah dan doa bersama digelar di Lapangan Merdeka, pada Rabu (16/10) pagi. Kegiatan tersebut diikuti oleh ribuan anggota TNO, Polri dan tokoh Agama. Meski dibawah guyuran hujan, tidak menyurutkan mereka mengikuti kegiatan hingga selesai.
Dalam acara tersebut turut dihadiri Kapolda Kaltim Irjen Pol Priyo Widyanto, Pangdam VI/Mulawarman Mayjen TNI Subiyanto, Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi serta sejumlah perwakilan instansi, organisasi masyarakat termasuk pemuda dan pelajar.
Usai melaksanakan kegiatan istighosah dan doa bersama, Kapolda Kaltim Irjen Pol Priyo Widyanto meminta kepada masyarakat agar terlibat aktif menjaga suasana kondusif.
“Kami berharap, kita menyatukan semangat untuk menjaga kondusifitas, dengan mengajak seluruh elemen dan tokoh dapat menyatukan langkah untuk menciptakan Indonesia yang damai,” terang Priyo.
Dia menambahkan, tujuan utama kegiatan ini untuk mendukung terciptanya kedamaian bagi bangsa Indonesia, dengan melibatkan seluruh elemen masyarakat agar tidak gampang terpecah belah.
“Tentunya juga untuk menyukseskan pelaksanaan pelantikan Presiden Republik Indonesia terpilih untuk periode 2019-2014 pada 20 Oktober 2019 mendatang,” katanya.
Jendral bintang dua ini juga meminta agar tidak ada lagi perbedaan pilihan dan beda pendapat yang dapat memecah belah keutuhan bangsa.
“Perbedaan pilihan calon presiden dalam Pemilu 2019 lalu diharapkan tidak menimbulkan dampak negatif untuk persatukan bangsa Indonesia,” harapnya.
(riyan)
175