Kelangkaan Pertamax di Balikpapan, Warga Antre Berjam-jam di SPBU

BALIKPAPAN, Metrokaltim.com – Kelangkaan bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertamax di Kota Balikpapan dalam beberapa hari terakhir menyebabkan antrean panjang di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU). Warga pun mengeluhkan sulitnya mendapatkan BBM, meskipun kota ini dikenal sebagai kota penghasil minyak.
Salah satu lawyer dan pengamat kota Balikpapan , Kahar Juli, mengaku harus berkeliling ke beberapa SPBU demi mendapatkan Pertamax. “Saya sudah keliling sejak pagi, tapi banyak SPBU tutup. Kalau pun ada yang buka, antreannya panjang dan mengular. Sangat disayangkan, Balikpapan ini kota minyak, tapi bbm jenis pertamax malah langka,” ujar Kahar (19/5).
Senada dengan itu, Ketua GP Ansor Kota Balikpapan, Husen, menyatakan keprihatinannya terhadap kelangkaan BBM tersebut. Ia menilai kondisi ini bisa berdampak serius terhadap aktivitas masyarakat.
“Banyak pelaku usaha kecil seperti tukang ojek sangat bergantung pada ketersediaan BBM. Kalau kelangkaan ini terus berlanjut, mereka bisa kehilangan penghasilan. Selain itu, anak-anak sekolah yang sedang ujian juga bisa terganggu karena keterlambatan transportasi,” ujar Husen.
Menanggapi kondisi tersebut, PT Pertamina Patra Niaga melalui Comrel, Relation & CSR Region Kalimantan, Edi Mangun, memberikan penjelasan resmi. Ia memastikan bahwa pasokan Pertamax di Balikpapan masih tersedia, meskipun sempat terjadi keterlambatan distribusi.
“Pertamina terus memaksimalkan pasokan dengan melakukan penyesuaian suplai dari Terminal BBM Samarinda. Memang ada lonjakan konsumsi dalam beberapa hari terakhir, dengan konsumsi rata-rata mencapai 370 kiloliter per hari di Balikpapan, Penajam, dan Paser,” jelas Edi.
Ia menambahkan, saat ini Terminal BBM Balikpapan sedang menjalani proses stop of name, yaitu prosedur standar operasional untuk memastikan kualitas BBM. Oleh karena itu, pengalihan distribusi sementara dilakukan dari Samarinda.
“Kami pastikan bahwa suplai Pertamax akan kembali normal mulai besok. Masyarakat tidak perlu panik. Pertamina berkomitmen untuk menjaga kelancaran distribusi dan memastikan ketersediaan BBM di seluruh SPBU,” tutupnya.
Penulis: Ries
Editor: Alfa
