Paud dan SD Laksanakan Belajar Daring, SMP PTM 50 Persen

Balikpapan, Metrokaltim.com – Terkait dengan pembelajaran tatap muka (PTM), Dinas Pendidikan dan kebudayaan (Disdikbud) kota Balikpapan memadukan SKB 4 Menteri yang baru, bahwa untuk jumlah pelajar maksimum 50 persen.
Kepala Disdikbud Muhaimin mengatakan, mengingat kondisi di Balikpapan masih zona merah, maka untuk Paud dan SD dilaksanakan belajar daring.
Tetapi untuk SMP boleh melaksanakan PTM seminggu dua kali dengan kapasitas 50 persen.
“Tetapi bila sekolah terkonfirmasi positif walaupun SMP, tetap tidak boleh melaksanakan,” ucap Muhaimin saat ditemui di Aula Pemkot, Senin (7/2/2022).
Dirinya memaparkan, bahwa ada dua sekolah dasar swasta di Balikpapan Utara yang terkonfirmasi covid-19 lagi. Karena sekolah dasar (SD), maka memang sudah dilaksanakan belajar dari rumah (BDR).
“Sehingga total ada 10 sekolah yang terkonfirmasi covid-19. Dan rata-rata ada 1 siswa yang terpapar dari keluarga,” jelasnya.
Dari hasil tracing di sekolah semuanya negatif. Tetapi SD tetap diliburkan penuh, supaya anak-anak yang belum di vaksin bisa segera divaksin.
Dan akan dievaluasi kembali pada 12 Februari mendatang, apakah trennya bisa menurun. Sembari melihat edaran dari Kementerian apa ada perubahan atau tidak.
“Jika masih di PPKM Level 1 dan 2 maka akan tetap dilakukan pola yang sama,” imbuhnya.
Dirinya juga menyarankan kepada orangtua yang abis berpergian keluar kota, sebaliknya untuk melakukan isolasi mandiri. Agar tidak menularkan kepada anaknya, terutama yang masih memiliki anak sekolah.
(Mys/ Ries)
