Musibah Kebakaran di Baru Ilir, 670 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal
Balikpapan, Metrokaltim.com – Duka mendalam di rasakan oleh warga yang tertimpa musibah kebakaran pada Rabu (15/12/2021) siang. Para pengungsi kini berada di tenda penampungan sementara.
Para pengungsi yang berada di tenda masih merasa trauma atas kejadian yang menimpa keluarga nya, seperti yang di rasakan oleh La Hasanudin.
Dirinya memaparkan, Dirinya masih trauma akibat musibah kebakaran yang di alaminya, terlebih dirinya tidak sempat menyelamatkan barang berharga selain baju di badan.
” Kasihan anak-anak terlantar, tempat tidur susah, sewa rumah susah, jadi mau tidak mau tidur di tenda saat ini.
Sementara itu Ketua RT 47 Kelurahan Baru Ilir Tumini mengatakan, saat ini kondisi di penampungan sangat kekurangan, belum ada bantuan baju dan makanan bagi warga pengungsi yang tertimpa musibah kebakaran.
” Kalau minum banyak, terpal untuk tidur dan selimut yang belum ada di penampungan,” jelasnya.
Selain itu kebutuhan bayi seperti makan bayi, pampers yang sangat mendesak dibutuhkan oleh warga di penampungan .
” Belum ada di penampungan, karena belum ada laporan ke saya, hanya saja tadi dari pihak kelurahan ada datang, namun untuk kebutuhan bayi dan lansia belum ada,” bebernya.
Saat ini kondisi penampungan masih belum layak untuk tidur para pengungsi lantaran masih kekurangan tenda sehingga masih di butuhkan tenda untuk para pengungsi.
“Kita minta tenda, karenakan sudah gak punya rumah, jadi harus ada tenda untuk tidur,” ungkapnya.
Dari data sementara musibah kebakaran yang terjadi di tiga RT 44,45 dan RT 47, sebanyak 75 rumah warga rusak berat dan 18 rumah mengalami rusak ringan dengan jumlah Kepala Keluarga 236 dan 670 jiwa kehilangan tempat tinggal.
(ries)
158